Menadahkan Tangan yang Murni Dihadapan Tuhan

Markus 11: 25

Dan jika kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga mengampuni kesalahan-kesalahanmu.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 138; 2 Korintus 11; 2 Samuel 3-4

Berapa banyak tenaga yang kamu butuhkan untuk menjatuhkan sebuah benda? Tidak ada sama sekali! Kamu hanya perlu melepasnya. Itu sama sekali tidak membutuhkan tenaga apa-apa.

Di Markus 11: 25, Yesus berkata bahwa sebelum berdoa, kita perlu lebih dulu membereskan hati kita. Itu bisa tentang rasa pahit, kebencian, marah, geram dan kecewa terhadap orang lain. Karena dengan cara itulah Tuhan juga akan mengampuni kesalahan kita.

Waktu kamu melepaskan rasa sakit hatimu, semua tenaga yang terbuang untuk membenci dan kepahitan akan terlepas. Dengan itu kamu bisa memakai tenagamu untuk sesuatu yang lebih penting dan berguna.

Kamu harus menyerahkan lukamu ke Tuhan. Jatuhkan dan biarkan Dia membawanya untukmu. Tuhan sudah menawarkan diri untuk menyelesaikannya untukmu.

 

Baca Juga:

Soal Berdoa, Teladani 4 Sikap Yesus Ini Yuk!

Apa yang Harus Kulakukan Ketika Berdoa?

 

Kamu hanya perlu berkata ke Tuhan, “Rasa sakit ini terlalu berat untuk aku pikul dan aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan untuk mengatasinya.  Aku mungkin tidak akan bisa menyelesaikannya! Jadi Tuhan  aku menyerahkan semua luka ini. Aku memaafkan orang yang menyakitiku dan aku mau Engkau menanganinya. Karena itu di luar kendaliku dan sekarang aku serahkan kepadaMu. Terima kasih!”

Di 1 Timotius 2: 8, kita juga diingatkan untuk ‘menadahkan tangan yang suci, tanpa marah dan tanpa perselisihan’. Jadi waktu kamu disakiti atau diperlakukan tidak adil, alih-alih mengadu kepada orang lain, lebih baik menyampaikannya kepada Tuhan. Daripada marah dan kesal, sembahlah Tuhan atas kehadiran dan kehendak-Nya atas hidupmu. Berhenti mengepalkan tangan dengan ekspresi marah. Tapi sebaliknya tadahkan tanganmu yang murni kepada Tuhan dalam doa.

Jangan sia-siakan hidupmu lagi dengan menyimpan amarah dan kebencian kepada musuhmu. Taruhlah rasa sakitmu di bawah kaki Yesus dan kamu akan mengalami kelegaan dan kebebasan yang belum pernah kamu rasakan sebelumnya.

 

Hak cipta Pastor Rick Warren, disadur dari Crosswalk.com

Related Articles