Amarah yang Menghanguskan

Show English Version

Ester 5:14

Lalu kata Zeresh, isterinya, dan semua sahabatnya kepadanya : “Suruhlah orang membuat tiang yang tingginya lima puluh hasta, dan persembahkanlah besok pagi kepada raja, supaya Mordekhai disulakan orang pada tiang itu; kemudian dapatlah engkau dengan bersukacita pergi bersama-sama dengan raja ke perjamuan itu.” Hal itu dipandang baik oleh Haman, lalu ia menyuruh membuat tiang itu.

 

Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]Amsal20[/kitab]; [kitab]Efesu3[/kitab]; [kitab]Pengkh6-7[/kitab]

 

Jangan selalu percaya perkataan orang, meskipun yang mengatakannya adalah orang yang terdekat dengan Anda, bahkan sekalipun semua yang terdekat dengan Anda yang mengatakannya. Apalagi jika yang dikatakan adalah sesuatu yang tidak baik dampaknya bagi orang lain, meskipun nampaknya bagi Anda baik.

Kita lihat apa yang terjadi dengan Haman. Dia benci pada Mordekhai karena Mordekhai tidak menghormatinya sebagaimana mestinya. Hatinya panas dan timbul kebencian. Hal itu dikemukakannya kepada istrinya dan semua sahabat baiknya. Mereka menyarankannya untuk membuat tiang penyulaan agar Mordekhai disulakan di atas tiang itu. Tapi apa yang terjadi? Tiang itu pada akhirnya digunakan untuk menyulakan dirinya sendiri.

Segala perbuatan yang didasari oleh hati yang panas dan dendam, seringkali merugikan diri kita sendiri. Maksud hati hendak melampiaskannya kepada orang yang telah mengecewakan kita, namun seringkali berbalik mengenai diri kita sendiri. Apalagi kita minta nasihat pada orang yang salah.

Nasihat yang terbaik datangnya dari Allah semata, bisa kita lihat dari kitab suci. Hati yang panas juga tidak akan mendatangkan kebaikan. Jadi jangan biarkan hati kita terbakar dengan api amarah yang menghanguskan.

 

Hati-hatilah saat hati sedang dipenuhi api, jangan sampai api itu malah membesar dan pada akhirnya membakar diri sendiri.

Related Articles