'Hari Sabat' Salah Satu Bukti Kebaikan TUHAN

Show English Version

Mazmur 23:2

Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang

 

Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]mazmu144[/kitab]; [kitab]yohan21[/kitab]; [kitab]zakha9-10[/kitab]

 

Tuhan memang menciptakan manusia sebagai mahluk pekerja yang tangguh dan unggul karena itulah TUHAN menetapkan manusia dan keturunannya supaya berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.

Walau demikian Ia juga mengetahui akan keterbatasan kita dan bagaimana beratnya beban dan dosa yang merintangi kita. Ia mengerti akan kesusahan dan kerasnya perjuangan hidup yang kita jalani dan hadapi.

Karena itu pada Mazmur 23 ini Raja Daud begitu tepat menggambarkan TUHAN sebagai seorang gembala yang baik. Sebagai gembala, TUHAN mengerti bahwa ada waktunya domba mengalami kelelahan dan kehausan. Di saat itulah Gembala Yang Baik membaringkan kita di padang yang berumput hijau dan membawa kita ke air yang tenang, saat dimana domba menikmati sabat atau istirahat dan berhenti sejenak dari setiap pekerjaannya.

Jauh hari sebelum manusia jatuh dalam dosa, dan jauh hari sebelum Taurat diberikan kepada manusia, TUHAN sudah memberikan teladan dan ketetapan untuk mengkususkan hari ketujuh sebagai hari perhentian atau peristirahatan bagi manusia.

TUHAN itu adalah Allah yang baik yang menginginkan ciptaan-Nya bukan hanya menikmati betapa bahagianya bila kita bekerja keras dan berhasil, namun Ia juga menghendaki supaya umat-Nya diberkati saat beristirahat dan menguduskan hari Sabat.

Seperti yang dikatakan Yesus bahwa Hari Sabat itu diadakan untuk manusia itu artinya Hari Sabat diadakan untuk kebaikan manusia dan bukan untuk menyusahkan manusia

Related Articles