Menjadi Murid yang mengasihiNya

Yohanes 14:23

"Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia.”

 

Bacaan setahun: Mazmur 149; Yohanes 9; 1 Raja-Raja 1-2

Saat Tuhan Yesus naik ke surga, Ia disaksikan oleh para murid-Nya. Tapi kenapa Tuhan Yesus hanya menyatakan diri-Nya di depan para murid? Ternyata Ia pernah menjawabnya dalam Yohanes 14:22-23.

"Yudas, yang bukan Iskariot, berkata kepada-Nya: "Tuhan, apakah sebabnya maka Engkau hendak menyatakan diri-Mu kepada kami, dan bukan kepada dunia?" Jawab Yesus: "Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia."

Tuhan hanya mau menyatakan diri-Nya kepada pribadi yang mempunyai hubungan kasih dengan-Nya, dan muridlah yang mempunyai itu. Dalam Yohanes 14:15, Yesus menjelaskan kepada kita, "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku."

Bagi Tuhan, dasar segala sesuatu adalah mengasihi-Nya. Bukan hanya seberapa banyak kita melakukan perintah Tuhan dan kita puas dengan itu. Karena jika kita hanya melakukan perintah-Nya tanpa ada dasar kasih, semuanya akan sia-sia di hadapan Tuhan (Filipi 3:6-7). Namun jika kita mengasihi-Nya, maka kita akan senantiasa mengasihi apa yang Ia kasihi, mencintai apa Ia cintai dan kita akan melakukan apapun untuk menyenangkan-Nya.

Oleh sebab itu, marilah kita mau dibentuk untuk menjadi murid Tuhan yang mengasihi-Nya sehingga Tuhan senantiasa mau menyatakan diri-Nya kepada setiap kita. Jika saudara diberkati dalam renungan ini, silahkan bagikan kepada orang lain agar mereka juga diberkati.

 

Renungan ini dibuat oleh Hilda Tri lestari.

Related Articles