Kalangan Sendiri
-
Share:
Pahlawan Yang Sedang Bersembunyi
Puji Astuti Official Writer
5986Hakim-hakim 6:13
Jawab Gideon kepada-Nya: "Ah, tuanku, jika TUHAN menyertai kami, mengapa semuanya ini menimpa kami? Di manakah segala perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib yang diceritakan oleh nenek moyang kami kepada kami, ketika mereka berkata: Bukankah TUHAN telah menuntun kita keluar dari Mesir? Tetapi sekarang TUHAN membuang kami dan menyerahkan kami ke dalam cengkeraman orang Midian."
Jawab Gideon kepada-Nya: "Ah, tuanku, jika TUHAN menyertai kami, mengapa semuanya ini menimpa kami? Di manakah segala perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib yang diceritakan oleh nenek moyang kami kepada kami, ketika mereka berkata: Bukankah TUHAN telah menuntun kita keluar dari Mesir? Tetapi sekarang TUHAN membuang kami dan menyerahkan kami ke dalam cengkeraman orang Midian."
Bacaan Alkitab Setahun [kitab]Mazmu76[/kitab] ; [kitab]Ibran10[/kitab] ; [kitab]Yerem1-2[/kitab]
Jika Anda membaca kisah pahlawan-pahlawan iman di Alkitab, apakah Anda merasa bahwa apa yang mereka alami lebih menarik dan luar biasa dibandingkan apa yang Anda alami saat ini? Sepertinya Tuhan begitu nyata saat itu bukan? Hal inilah yang dirasakan Gideon saat ia bersembunyi di dalam tempat pemerasan anggur saat itu.
Kondisi Gideon saat itu sama seperti kebanyakan orang Israel, mereka merasa lapar, terintimidasi, ketakutan dan kalah. Dia memang mendengar kisah bagaimana Bangsa Israel pernah Tuhan pimpin keluar dari Mesir dan merebut tanah Kanaan, namun sepertinya masa itu telah berlalu dan Tuhan tidak pernah terlihat lagi.
Lalu Alkitab menuliskan bahwa : Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: "TUHAN menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani." (ayat 12). Pernyataan Malaikat Tuhan itu sangat mengejutkan Gideon, dia mungkin bertanya-tanya apakah Malaikat Tuhan ini tidak salah orang. Ia bahkan mempertanyakan pernyataan malaikat tersebut, "jika TUHAN menyertai kami, mengapa semuanya ini menimpa kami? Di manakah segala perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib yang diceritakan oleh nenek moyang kami kepada kami, ketika mereka berkata: Bukankah TUHAN telah menuntun kita keluar dari Mesir? "
Yang menarik untuk diperhatikan adalah respon Tuhan atas sikap dan pernyataan Gideon. Dia tidak menjawab pertanyaan dan keraguan Gideon, sebaliknya Tuhan memberikan perintah, "Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau!" (ayat 14).
Tuhan ingin Gideon tidak fokus pada masalahnya tetapi fokus untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dia mau agar Gideon menjadi solusi permasalahan, bukan hanya orang yang menunjukkan adanya masalah. Sekalipun Gideon merasa rendah diri dan tidak mampu, namun Tuhan melihat potensi di dalam dirinya. Tuhan meminta Gideon untuk melangkah dalam ketaatan untuk menjawab panggilan Tuhan.
Hari ini, apakah kita hanya menjadi orang yang kalah, bersembunyi dan menunjukkan permasalahan saja, ataukah kita menjadi seorang yang menjadi pemberi solusi permasalahan? Tuhan mau kita bukan hanya fokus pada masalah, namun melangkah untuk menjadi pemberi jalan keluar bagi masalah tersebut. Bukan dengan kekuatan dan kemampuan kita saja, namun dengan penyertaan dan anugerah dari Tuhan .
Jangan cukup puas tahu apa yang mampu Tuhan lakukan, namun berjalanlah dalam iman dan alamilah sendiri bagaimana Tuhan mampu melakukan perkara besar melalui hidup kita.
Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Let share! Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik di Sini
Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Let share! Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik di Sini
