Mendoakan Teman
Kalangan Sendiri

Mendoakan Teman

Yenny Kartika Official Writer
      9547
Show English Version

1 Tesalonika 5:25

Saudara-saudara, doakanlah kami.


Bacaan Alkitab Setahun :[kitab]Mazmu86[/kitab];[kitab]Roma14[/kitab];[kitab]Ulang19-20[/kitab]


Saya bertemu dengan teman saya, Angie untuk makan siang setelah tidak bertemu dengannya selama beberapa bulan. Akhir pertemuan kami, dia mengeluarkan selembar kertas berisi catatan dari pertemuan kami sebelumnya. Isinya tentang daftar permintaan doaku yang selalu dia doakan sejak dahulu. Dia tekun mendoakan masing-masing doa tersebut dan bertanya apakah Tuhan sudah menjawabnya atau jika ada berita terbaru atau tidak. Dan kemudian kami berdiskusi tentang permintaan doa kami. Betapa menggembirakan memiliki seorang partner doa!
Rasul Paulus memiliki hubungan doa dengan gereja-gereja yang dia layani termasuk di Tesalonika. Dia bersyukur kepada Tuhan atas iman, kasih, dan harapan dari orang-orang ([kitab]iTesa1:2-3[/kitab]). Dia ingin menemui mereka dan meminta Tuhan sepanjang hari bahwa dia mungkin dapat menjumpai mereka lagi (3:10-11).
Dia memohon Tuhan agar Dia menolong mereka “menambah dan memperluas kasih di antara satu sama lain bagi semua orang” (ayat 12). Dia juga berdoa agar hati mereka tidak bersalah di hadapan Tuhan (ayat 13). Mereka akan saling mendorong ketika mereka melihat kepedulian dan doa Paulus atas mereka. Paulus juga mengetahui kebutuhannya sendiri atas kehadiran, kekuatan, dan permohonan Tuhan, “Saudara-saudara, berdoalah bagi kami” (5:25).



Ciri Terbaik dari Seorang Sahabat adalah mendoakan sahabatnya.

Ikuti Kami