Bergandengan dan Melompat
Kalangan Sendiri

Bergandengan dan Melompat

Budhi Marpaung Official Writer
      5463
Pengkhotbah 4:9
“Berdua lebih baik daripada seorang diri”

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 19; Efesus 2; Pengkhotbah 1-2

Ketika Leo membuka restoran yang dikemas mewah dengan 300 kursi, ia mengaku “takut akan semua hal”. Namun, kehadiran Amy di dalam hidupnya membuat ia bisa melewati segala apa yang ia takutkan tersebut. Hasilnya, kini pasangan suami istri tersebut bisa memiliki usaha bidang makanan yang tergolong bagus.

Chris dan Karie, pasangan lain yang mengambil risiko untuk memiliki dan mengelola restoran bersama, mengatakan bahwa mereka mempunyai, “hubungan kerja yang baik, dan saling mengagumi pekerjaan masing-masing.”

Salomo, orang paling bijak yang pernah hidup di dunia, tahu betapa pentingnya mempunyai teman-teman. Ia menulis, “Berdua lebih baik daripada seorang diri” (Pengkhotbah 4:9). Jika yang satu jatuh pada waktu yang sulit, yang lain menghibur dan mengangkatnya (ayat 10-12). Kita membutuhkan pasangan hidup dan teman-teman untuk menolong kita melewati waktu-waktu yang menakutkan dan memberi dukungan emosional. Orang-orang yang sendirian, akan  mengalami hidup yang semakin keras (ayat 8). Namun, orang-orang yang menyadari kebutuhan mereka akan orang lain, memperoleh pertolongan dan penghiburan.

Jika Anda perlu melakukan lompatan iman, yang melibatkan keuangan, perubahan karier, pelayanan yang baru, ajaklah seseorang yang dapat dipercaya untuk menggandeng tangan Anda saat Anda “melompat”. Atau berikanlah dorongan yang sama kepada seseorang yang dekat dengan Anda. Sebab berdua pasti lebih baik daripada seorang diri.

Mereka yang memercayai Allah dapat menolong orang lain untuk beriman kepada-Nya juga.

Sumber: Kingdom Magazine Mei 2010

Ikuti Kami