Yohanes 10:10
Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan
Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]mazmu10[/kitab]; [kitab]wahyu16[/kitab]; [kitab]nehem12-13[/kitab]
Natal bukanlah sekedar hari dalam kalender. Itu bukan sekedar libur tahunan. Itu juga bukan hari mengagungkan egoisme dan materialisme. Natal adalah perayaan sebuah peristiwa yang membuat surga bernyanyi, sebuah peristiwa yang memberikan langit baru yang cerah di malam itu bagi bintang-bintang.
Natal memberi tahu kita bahwa di waktu tertentu dan di sebuah tempat tertentu, Seseorang yang istimewa dilahirkan. Orang itu adalah “Allah dari Allah, Terang dari Terang, Allah sendiri dari Allah sendiri” – Tuhan Yesus Kristus.
Dari mulut Dia yang datang keluar kata-kata ini: “Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang” ([kitab]lukas19:10[/kitab]). Bagaikan suara sangkakala yang memekakan telinga, kata-kata ini menandai masuknya sang ilahi ke dalam sejarah umat manusia. Kata-kata ini mendeklarasikan bahwa surga datang untuk menyelamatkan kita dan Allah tidak membiarkan kita tersandung sendirian. Natal yang pertama itu sungguh memberikan pengharapan yang indah dan mulia kepada kita.
Kelahiran Tuhan Yesus ke dunia adalah tanda bahwa kasih Allah Bapa di Surga bukanlah kasih yang palsu.