Matius 6: 22-23
Mata adalah pelita tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu; jika matamu jahat, gelap lah seluruh tubuhmu. Jadi jika terang yang ada padamu gelap, betapa gelapnya kegelapan itu.
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 117; 1 Yohanes 1; Yehezkiel 40-41
Di zaman digital ini, mudah sekali bagi kita untuk jatuh dalam dosa yang disebabkan oleh mata. Ada banyak sekali video dan gambar-gambar yang yang tidak pantas bertebaran di internet. Dan tidak sedikit diantara pengguna tergoda untuk menonton dan melihatnya.
Mata bisa tergoda untuk melihat hal-hal yang seharusnya tidak kita lihat dan juga mengingini apa yang seharusnya tidak kita punya. Tentu saja ini muncul dari keinginan daging kita.
Keinginan daging ini muncul karena mata bisa menjadi gerbang utama bagi si iblis untuk membuat kita tertipu dan jatuh dalam dosa. Inilah yang menjadi penyebab kejatuhan Adam dan Hawa di Taman Eden.
Si iblis memasang perangkap dengan menggodai keinginan mata Hawa. Dengan melihat buah terlarang tersebut, muncul keinginan Hawa untuk memakannya. Seperti ditulis dalam Kejadian 3: 6 ‘Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.’
Mungkin kamu juga sedang terjebak dengan keinginan mata seperti Hawa. Cobalah periksa apakah video, film dan gambar yang kamu tonton dan lihat adalah sesuatu yang pantas untuk dikonsumsi? Atau justru tanpa sadar kamu sedang dibutakan dengan godaan si iblis seperti yang dialami oleh Hawa.
‘Mata adalah pelita tubuh’ demikian disampaikan dalam Matius 6: 22. Apapun yang Anda lihat dengan mata jasmani akan mempengaruhi mata rohanimu dan membuatnya tercemar. Saat anggota tubuhmu tercemar, maka hatimu akan tercemar dan jika hati tercemar, maka pikiran, perbuatan dan sikapmu juga akan ikut melakukan kecemaran.
Mata yang tercemar oleh dosa tidak akan bisa melihat sesuatu dengan benar. Karena itulah penting untuk menjaga diri dari keinginan mata yang merusak. Ada tiga langkah yang bisa kamu lakukan yaitu.
1. Memeriksa lebih dulu tontonan yang Anda tonton. Filipi 4: 8 mengingatkan kita untuk memikirkan semua hal yang benar dan memuliakan Tuhan. Jadi, carilah video, film dan buku yang pantas untuk dikonsumsi.
2. Tanya Roh Kudus. Tuhan sudah menaruh Roh Kudus di hatimu sebagai penolong. Karena itu tanyalah Dia tentang sumber apa yang pantas untuk kamu konsumsi.
3. Doakan mata Anda. Sebelum memulai aktivitas apapun, doakanlah mata Anda lebih dulu supaya apapun yang kamu lihat adalah hal-hal yang benar dan kudus.
Tuhan mau memakaimu untuk melakukan hal-hal besar di zaman ini. Karena itu, sucikanlah dirimu dari segala kecemaran jasmani yang merusak. Jangan sampai kesempatanmu untuk dipakai Tuhan hilang hanya karena kamu dicemari oleh keinginan mata yang menipu.