Temukan Akar Masalah Keuangan Anda

Show English Version

Yakobus 4:2

"Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa."

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 87; Roma 15; Ulangan 21-22

Saat ini hutang menjadi sebuah gaya hidup, dengan kartu kredit di tangan banyak orang membeli sesuatu tanpa memikirkan baik-baik apakah mampu untuk membayarnya atau tidak. Akibatnya banyak orang menjadi terlilit hutang.

Pada akhirnya setiap rupiah yang dipinjam harus dibayar kembali ditambah dengan bunganya. Gaji yang diterima setiap bulan harus dipotong untuk membayar hutang, bahkan ia harus bekerja lembur untuk bisa memenuhi kehidupan hidupnya. Orang itu menjadi kehilangan sukacita, ia tidak bisa memberi kepada Tuhan dan orang yang membutuhkan lagi karena ia sendiri mengalami kesulitan keuangan.

Kesulitan keuangan karena hutang bukan hanya berpengaruh pada pribadi orang itu, bahkan hal ini seringkali memicu pertengkaran dalam rumah tangga bahkan hingga pada perceraian. Semua ini seringkali berawal dari tidak bisa mengendalikan keinginan, atau kadang karena iri hati kepada orang lain atau agar bisa diterima dalam pergaulan. Namun efeknya sangat merusak.

Pernahkah Anda berhenti sejenak ketika Anda menginginkan sesuatu, lalu berdoa dan mengungkapkan keinginan Anda itu kepada Tuhan? Tahukah Anda bahwa Tuhan akan memenuhi segala keperluan kita menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus (Filipi 4:19)? Yang perlu kita garis bawahi disini adalah "segala kebutuhan kita" bukan segala keinginan kita. Sebab jika kita memintanya hanya untuk memenuhi keinginan  atau hawa nafsu, maka hal itu tidak akan kita terima (Yakobus 4:3).

Hari ini apa yang menjadi masalah Anda? Apakah Anda memiliki pergumulan dalam hutang? Bagaimana kondisi keuangan pribadi dan keluarga Anda? Ini adalah saatnya untuk membuat perubahan, datanglah pada Tuhan dengan segala pergumulan Anda. Bertobatlah dan komitmen untuk  menyelesaikan hutang Anda dengan segera. Selanjutnya, jika Anda menginginkan sesuatu bawalah itu kepada Tuhan, jika memang itu kebutuhan Anda maka Tuhan akan memenuhinya.

Jangan ijinkan hidup Anda dikendalikan oleh keinginan, ijinkan Tuhan yang mengendalikan hidup Anda.

Related Articles