Mazmur 126 : 5
“Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan sorak-sorai.”
Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]Mazmu74[/kitab]; [kitab]Ibran8[/kitab]; [kitab]IITaw35[/kitab]
Melati (bukan nama sebenarnya) mengalami banyak pergumulan hidup. Sewaktu masih kecil, dia sudah kehilangan keperawanannya oleh salah seorang anggota keluarganya sendiri. Melati sering pula mengalami pelecehan seksual baik oleh gurunya maupun oleh seseorang yang dia percayai.
Melati punya keluarga yang berantakan. Papa dan mamanya sering bertengkar dan tak jarang dia pun menerima perlakuan kasar dari sang ayah. Melati berpikir kalau dunia ini memang begitu. Karenanya, dia mencoba untuk bunuh diri. Melati pun minum racun. Namun, Tuhan masih menolongnya, meski dia belum tahu saat itu.
Banyak air mata yang dia keluarkan di dalam hidupnya. Sebagian besar air mata itu keluar secara diam-diam, saat tidak tahan air mata itu mengalir dengan derasnya dan diiringi dengan isakan. Melati punya begitu banyak masalah di dalam hidupnya, manusia mana yang tidak?
Kita terkadang seperti Melati. Merasakan putus asa, penderitaan yang sepertinya tak ada habis-habisnya. Kita menganggap dunia ini kejam, bahkan perlakuan orang-orang yang kita cintai menyakiti kita. Kehilangan sesuatu yang berharga, masalah yang terus menerus datang, kegagalan demi kegagalan dalam bidang apapun, dan hal-hal lainnya yang membuat kita tidak tahan untuk tidak mengeluarkan air mata.
Namun, Melati dan kita semua selama hidup belajar satu hal. Air mata yang hadir itu selalu mendatangkan suatu pelajaran berharga. Air mata akan membuat kita lebih dewasa, lebih kuat menghadapi apapun. Air mata membuat kita kuat untuk mencapai apa yang kita impikan.
Air mata bisa terus mengalir, namun daya tahan kita makin bertambah kuat. Apalagi jika kita melibatkan Yesus di dalam hidup kita. Dia mengerti segala arti tetesan air mata. Dan setiap orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan sorak sorai. Percayalah dengan imanmu, bahwa masa depan kita begitu indah dan luar biasa.
Air mata yang kami keluarkan Tuhan, bukanlah air mata yang sia-sia. Di dalam pengharapan kami, kami tahu bahwa air mata itu membawa sukacita untuk kami.