Langit yang Menceritakan
Kalangan Sendiri

Langit yang Menceritakan

Budhi Marpaung Official Writer
      5457
Show English Version

Mazmur 19:2

Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya

Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]mazmu25[/kitab]; [kitab]lukas1[/kitab]; [kitab]0ayub29-31[/kitab]

Tidak butuh waktu lama memandang langit malam untuk mengagumi keajaiban karya tangan Allah yang mempesona. Hamparan galaksi yang luar biasa luas dan kumpulan kabut dari Bima Sakti, galaksi kita sendiri, mengingatkan kita akan karya penciptaan dan pemeliharaan Yesus yang menajubkan, yang oleh-Nya segala sesuatu ada pada tempat-Nya ([kitab]kolos1:16-17[/kitab]). Kita semua seakan menempati tempat duduk terdepan di dalam suatu teater yang menayangkan kuasa penciptaan dari Allah.

Namun pertunjukkan malam yang kita alami tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan kemuliaan yang Allah tunjukkan ketika Dia mengutus Putra-Nya turun ke bumi. Ketika gembala-gembala sedang menjaga kawanan ternak mereka, tiba-tiba langit menjadi terang benderang oleh sejumlah malaikat yang memuji Allah dan berkata “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi!” (Lukas 2:14). Bahkan orang Majus dari tanah asing pun datang dan menyembah Sang Raja ketika Allah meletakkan bintang yang bersinar sangat terang di sisi timur yang memimpin mereka ke Betlehem.

Walaupun “langit menceritakan kemuliaan Allah” pada waktu malam ([kitab]mazmu19:1[/kitab]), tidak pernah dan tidak akan pernah lagi teater alam semesta begitu disemarakkan oleh kemuliaan Allah seperti pada saat diumumkan bahwa Sang Pencipta alam semesta begitu mengasihi kita sehingga Dia mau datang ke planet ini untuk menyelamatkan kita dari dosa. Oleh sebab itu, bila suatu hari nanti Anda melihat ke atas lagi dan mengagumi bintang-bintang di angkasa, ingatlah bahwa Allah sangat mengasihi Anda !

Kemuliaan kasih Allah yang menakjubkan bagi kita dinyatakan melalui kedatangan Yesus.

Ikuti Kami