Peregangan Mencegah Cedera? Anda Keliru!

Fit & Charming / 29 December 2010

Kalangan Sendiri

Peregangan Mencegah Cedera? Anda Keliru!

Lestari99 Official Writer
4157

Jika Anda berpikir bahwa peregangan dapat mencegah cedera, Anda keliru. Sangatlah lucu bagaimana sebagian besar orang percaya bahwa peregangan adalah sesuatu yang dapat dilakukan kapan saja di mana saja setiap kali Anda hendak melakukan aktivitas olahraga.

Saya pernah membaca beberapa artikel yang merekomendasikan agar peregangan dijadikan aktivitas pertama yang harus dilakukan setelah bangun tidur... Anda bisa melakukan hal itu hanya jika Anda ingin menderita cedera otot atau mendapatkan ligamen dan tendon yang tegang!

Terdapat banyak kesalahpahaman tentang peregangan yang menjadi keyakinan banyak orang. Mari kita membahas dua hal yang paling luas mengenai kesalahpahaman ini.

Mitos 1: Sangat Baik Untuk Melakukan Peregangan Sebelum Berolahraga

Jangan melakukan kesalahan dengan melakukan peregangan untuk memulai olahraga Anda. Peregangan sebenarnya dapat memperlambat Anda dan mengurangi kekuatan otot Anda untuk sementara.

Penelitian membuktikan bahwa melakukan peregangan sebelum melakukan aktivitas yang membutuhkan daya tahan, seperti lari jarak jauh atau berjalan, benar-benar dapat merusak kinerja tubuh. Selain itu, peregangan juga tidak menjamin dapat mencegah cedera.

Peregangan seperti apa yang Anda lakukan, dan kapan Anda melakukannya, tergantung pada jenis kegiatan yang akan Anda lakukan. Namun dalam kasus latihan kekuatan, lakukan peregangan setelah latihan untuk melemaskan otot Anda, atau setelah seluruh aktivitas olahraga Anda berakhir.

Ingatlah, waktu untuk memilih peregangan sangatlah penting. Melakukan peregangan sebelum berolahraga hampir bisa menjamin terjadinya cedera.

Mitos 2: Peregangan Meningkatkan Kekuatan

Peregangan sendiri tidak akan membuat Anda berlari lebih cepat atau meningkatkan kekuatan Anda. Namun secara tidak langsung dapat meningkatkan kinerja Anda dengan membuat tubuh Anda fleksibel dan meningkatkan waktu reaksi tergantung pada jenis peregangan yang Anda lakukan.

Hal-Hal Mengenai Peregangan Yang Perlu Anda Ketahui

  • Lakukan peregangan setelah Anda selesai pemanasan; hal ini dapat meningkatkan suhu tubuh Anda dan menyiapkan Anda untuk melakukan kegiatan lainnya.
  • Tahan setiap posisi peregangan selama setidaknya delapan detik dan setelah itu biarkan otot Anda rileks. Sebelum melakukan hal itu, tubuh Anda akan menolak peregangan. Idealnya, tahan selama 20-60 detik atau sampai rasa sakit Anda reda.
  • Jangan melakukan peregangan sampai titik nyeri – hal ini dapat menyebabkan cedera. Anda harus nyaman saat melakukan peregangan.
  • Jangan melakukan peregangan setelah otot Anda mendingin; lakukan peregangan segera setelah pemanasan ataupun aktivitas berat lainnya.

Perbedaan Antara Peregangan Dan Pemanasan

Pemanasan terdiri dari kegiatan yang temponya meningkat secara bertahap. Tujuan pemanasan adalah meningkatkan denyut jantung, meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan mobilitas sendi untuk mengurangi kemungkinan cedera. Misalnya saja ambil treadmill. Mulai dengan kecepatan lambat selama 3-5 menit dan secara bertahap tingkatkan kecepatan.

Tujuan peregangan adalah meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi nyeri otot. Hal ini bertujuan agar otot berada pada posisi yang tepat dan lakukan peregangan otot sampai batas maksimum dengan menahan gerakan tersebut selama beberapa saat.

Sumber : completewellbeing.com
Halaman :
1

Ikuti Kami