Bertanya pada Pribadi yang Tepat
Kalangan Sendiri

Bertanya pada Pribadi yang Tepat

Budhi Marpaung Official Writer
      5227
Hakim-hakim 20:27
“Dan orang-orang Israel bertanya kepada Tuhan -- pada waktu itu ada di sana tabut perjanjian Allah.”

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 136; 2 Korintus 9; 1 Tawarikh 8-10

Bulan Maret 2009 lalu, publik Inggris dikejutkan dengan kemenangan dramatis Amir Khan atas sang legenda tinju Meksiko, Marco Antonio Barrera. Petinju asal Inggris ini dinyatakan menang KO setelah wasit menghentikan pertarungan pada ronde kelima. Saat konferensi pers berlangsung, Khan mengungkapkan rahasia keberhasilannya. “Mengejutkan memang. Namun semua terjadi karena saya menuruti nasihat Manny Pacquiao. Cara yang saya gunakan serupa dengan cara Manny menaklukkan Barrera beberapa waktu lalu. Manny benar-benar membuat semuanya lebih mudah. Ia bilang, ‘pukul dan bergerak, pukul dan bergerak.’ Menurut Manny, itulah cara mengalahkan Barrera. Memang bermanfaat mengikuti saran orang yang tepat,” katanya.

Ada pepatah Cina yang berbunyi, “Percakapan pribadi dengan seorang yang bijaksana sama berharganya dengan sebulan mempelajari buku-buku.” Ya, dua cara terbaik untuk menghindari kegagalan adalah bekerja sama dengan orang yang kompeten, dan meminta saran dari mereka yang lebih berpengalaman. Saya pun belajar menerapkannya, ketika bingung harus membuat keputusan atau melakukan sesuatu, saya akan bertanya pada orangtua, abang, atau orang tua, bahkan sampai kakak rohani. Harus diakui, saat mengalami masalah, telinga kita menjadi kurang tajam untuk mendengar suara Tuhan. Partner yang takut akan Tuhanlah yang sangat berperan membantu kita menemukan solusi yang Alkitabiah.

Sudahkah Anda bertanya dan meminta saran kepada pribadi yang tepat ketika persoalan menerpa kehidupan Anda? Renungkanlah!

Saat berhadapan dengan masalah, meminta nasihat dan pertimbangan orang-orang tepat yang ada di sekitar Anda adalah kunci terbaik untuk keluar dari sana.

Sumber: Renungan Bulanan Profesional Desember 2009  

Ikuti Kami