Kurban Terbesar
Kalangan Sendiri

Kurban Terbesar

Yenny Kartika Official Writer
      7767
Show English Version

Yohanes 3:16

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

 

Bacaan Alkitab Setahun [kitab]mazmu107[/kitab]; [kitab]yakob4[/kitab]; [kitab]yehez19-20[/kitab]

 

Aku pernah mendengar kisah nyata seorang pria yang mengoperasikan pengungkit jembatan. Setiap sore, pada jam tertentu, dia harus mengangkat jembatan supaya kapal feri bisa lewat, dan kemudian menurunkannya kembali sesegera mungkin karena sebuah kereta akan melintas di atasnya. Dia melakukan tugas ini tepat waktu, sesuai jam yang ditentukan.

Suatu hari, pria ini membawa anak laki-lakinya ke tempat kerja supaya dia dapat ikut melihat. Ketika sang ayah mengangkat jembatan dengan alatnya, anak ini begitu bersemangat dan ingin melihat dari dekat. Sang ayah menyadari bahwa anaknya sudah tidak di tempatnya lagi, dan iapun mulai mencarinya.

Betapa mengerikan saat ia menyaksikan putranya sudah begitu dekat dengan roda gigi jembatan. Dengan cemas, dia ingin menyelamatkan putranya, namun jika dia melepas pengawasan terhadap alat pengungkit jembatan, dia tak akan punya cukup waktu untuk kembali menurunkan jembatan itu, dan kereta dengan banyak penumpangnya tidak akan bisa lewat. Dia menghadapi dilema. Jika dia menurunkan jembatan, anaknya akan tewas. Jika jembatannya tetap naik, ratusan penumpang akan tewas.

Dia tahu apa yang harus dia lakukan. Dengan air mata membanjiri pipinya, dia menyaksikan penumpang kereta api melintasi jembatan. Tampak meja makan dimana dua wanita sedang berbincang sambil minum teh. Penumpang lainnya sedang membaca koran. Kesemuanya benar-benar tidak sadar akan apa yang baru saja terjadi.

Pria ini berteriak, “Tidakkah kalian menyadari bahwa aku telah menyerahkan anakku demi kalian?” Namun mereka sibuk dengan aktivitasnya masing-masing.

Kisah ini adalah gambaran dari apa yang terjadi di Salib. Tuhan menyerahkan Anak yang dikasihi-Nya supaya kita dapat hidup. Namun kebanyakan orang tidak merenungkan hal ini.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sadar akan kurban terbesar yang Tuhan lakukan demi Anda? Akankah Anda bersyukur kepadanya?

Ikuti Kami