-
Share:
Judi Online Picu KDRT & Perceraian, Alkitab Kasih Solusi Menolong Pasangan Yang Kecanduan
Claudia Jessica Official Writer
Judi online yang semakin marak di masyarakat memberikan berdampak nyata pada masalah keuangan.
Bahkan fenomena ini seringkali berujung pada Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan perceraian, yang memengaruhi kesejahteraan keluarga.
Bagi banyak orang Kristen, situasi ini bisa menjadi ujian berat dalam mempertahankan keharmonisan keluarga.
Dari sudut pandang Alkitab, ada beberapa cara untuk mengatasi dampak judi online terhadap rumah tangga, terutama yang berhubungan dengan KDRT dan perceraian.
1. Menghindari Keserakahan (1 Timotius 6:10)
Alkitab mengingatkan kita bahwa "Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang." Judi seringkali dipicu oleh keserakahan atau keinginan untuk cepat kaya.
Oleh karena itu, kita diajarkan untuk menjaga hati kita dari kecintaan terhadap uang dan memilih untuk hidup dalam ketaatan kepada Tuhan.
Bukan dengan mengandalkan keberuntungan atau permainan tak menentu seperti yang dilakukan dari judi online.
2. Mencari Pertolongan Tuhan (Mazmur 34:18)
Dalam pergumulan yang Anda hadapi saat ini, atau ketika merasa terjebak dalam kebiasaan buruk, kita diajarkan untuk menyerahkan beban kita kepada Tuhan.
Mazmur 34:18 berkata, "Apabila orang-orang benar itu berseru-seru, maka TUHAN mendengar, dan melepaskan mereka dari segala kesesakannya."
Jika Anda atau pasangan terjebak dalam kebiasaan judi online, mereka dapat datang kepada Tuhan dalam doa untuk meminta pertolongan dan pemulihan.
Halaman selanjutnya →
3. Mengutamakan Keluarga dan Kasih (Efesus 5:25)
Alkitab mengajarkan pentingnya menjaga hubungan dalam pernikahan, khususnya dengan mencintai pasangan sebagaimana Kristus mengasihi gereja.
Efesus 5:25 menyatakan, "Hai suami, kasihilah istrimu, sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya."
Yang seharusnya menjadi prioritas kita adalah keluarga. Sementara itu, bergantung pada judi, dapat merusak hubungan berharga tersebut.
Sebagai pasangan, peran kita untuk mendukung pasangan dari kebiasaan ini sangat penting untuk memulihkan hubungan yang terlanjur rusak.
4. Komunikasi yang Terbuka dan Jujur (Amsal 15:1)
Alkitab juga mengajarkan pentingnya komunikasi yang penuh kasih dan kejujuran dalam keluarga.
"Jawaban yang lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah."
Keterbukaan dan komunikasi yang jujur antara pasangan dapat membantu mengatasi masalah yang muncul akibat kebiasaan berjudi.
Dengan saling mendengarkan dan berbicara dengan lembut, pasangan dapat mencari solusi bersama.
5. Menghindari Pencobaan dan Membentuk Kebiasaan Baru (1 Korintus 10:13)
"Pencobaan-pencobaan yang kamu alami, adalah pencobaan-pencobaan biasa yang tidak melebihi kekuatan manusia."
1 Korintus 10:13 mengajarkan bahwa kita tidak akan diuji lebih dari yang bisa kita tanggung.
Dengan ini, kita dapat memperkuat kebiasaan rohani yang positif, seperti doa, membaca Alkitab, dan berkumpul dengan komunitas gereja, untuk menghindari pencobaan yang membawa kita pada kebiasaan buruk seperti judi.
Halaman selanjutnya →
6. Pemulihan dengan Pertobatan (1 Yohanes 1:9)
Jika sudah terjebak dalam judi, langkah pertama adalah bertobat. 1 Yohanes 1:9 berkata, "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan."
Pertobatan membawa pemulihan dan memberikan kesempatan bagi keluarga untuk memulai kembali.
Dengan melakukan keenam hal di atas, semoga Anda dapat menolong pasangan untuk keluar dari judi online dan menjaga pernikahan di hadapan Tuhan dengan baik.
Pemulihan membutuhkan waktu dan usaha bersama, tetapi dengan pertolongan Tuhan, segala hal dapat diperbaiki.
Jangan sungkan untuk mencari dukungan dari komunitas yang tepat untuk menopang Anda seperti Layanan Doa dan Konseling CBN yang siap menemani Anda selama 24 jam setiap hari.
Hubungi kami di 0822-1500-2424 atau klik tombol di bawah:
Sumber : Jawaban.comHalaman :
Tampilkan per Halaman
Hot Topics
Related Articles
