-
Share:
5 Langkah Mengatur dan Menetapkan Jadwal Screen Time Anak
Aprita L Ekanaru Official Writer
Pernahkah Anda merasa khawatir karena anak Anda menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar?
Baik itu bermain game, menonton video, atau berselancar di internet, screen time telah menjadi bagian yang tak terhindarkan dari kehidupan anak-anak di era digital ini. Namun, pertanyaannya adalah, bagaimana orang tua dapat mengatur screen time anak dengan baik tanpa harus mengekang kreativitas dan kebebasan mereka?
BACA JUGA: Jangan ‘Dikit-dikit’ Kasih Gadget Kalau Tidak Mau Anakmu Terkena Penyakit Ini!
Inilah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan agar anak memahami batasan waktu yang sehat saat melakukan screen time.
1. Tetapkan Aturan yang Jelas dan Konsisten
Langkah pertama yang paling penting adalah menetapkan aturan yang jelas terkait penggunaan perangkat digital. Misalnya, tentukan berapa jam sehari anak boleh menghabiskan waktu di depan layar dan kapan waktu terbaik untuk melakukannya. Anda bisa memulai dengan waktu maksimal satu hingga dua jam per hari sesuai rekomendasi para ahli. Aturan ini sebaiknya konsisten dan diberlakukan secara adil untuk setiap anggota keluarga. Dengan begitu, anak akan belajar disiplin dan memahami bahwa screen time adalah hal yang harus diatur, bukan dihabiskan sepuasnya.
2. Gunakan Fitur Parental Control
Saat ini, banyak perangkat digital yang dilengkapi dengan fitur parental control yang memungkinkan orang tua mengawasi aktivitas online anak-anak. Anda dapat memanfaatkan fitur ini untuk membatasi akses ke konten yang tidak sesuai dan mengatur waktu penggunaan perangkat. Dengan adanya parental control, Anda juga bisa memantau apa saja yang anak konsumsi selama screen time, sehingga Anda lebih tenang dan tahu bahwa waktu anak di depan layar digunakan untuk hal-hal yang positif.
3. Jadikan Waktu Non-Digital Menyenangkan
Terlalu banyak screen time dapat mengurangi minat anak untuk beraktivitas di dunia nyata. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menyediakan alternatif aktivitas yang menyenangkan di luar layar, seperti bermain di taman, menggambar, membaca buku, atau bermain puzzle. Dengan mengisi waktu anak dengan kegiatan yang variatif dan bermanfaat, mereka akan lebih mudah memahami bahwa dunia nyata juga menyimpan banyak keseruan yang tak kalah menarik dibandingkan dengan layar gadget.
4. Jadilah Teladan yang Baik
Anak-anak adalah peniru ulung. Jika Anda sebagai orang tua terlalu sering menggunakan perangkat elektronik di depan mereka, maka mereka akan merasa bahwa hal tersebut normal. Sebaliknya, jika Anda bisa mengatur screen time Anda sendiri dan aktif terlibat dalam aktivitas lain bersama anak, mereka akan belajar dari contoh yang Anda berikan. Jadikan waktu bersama keluarga sebagai momen untuk berinteraksi langsung, tanpa gangguan perangkat elektronik.
5. Ajarkan Anak Mengenal Batasan
Mengajarkan anak untuk mengenal batasan adalah langkah penting agar mereka bisa bertanggung jawab atas penggunaan waktu mereka sendiri. Diskusikan dengan anak tentang dampak negatif dari terlalu banyak screen time, seperti gangguan kesehatan mata, kurangnya aktivitas fisik, hingga masalah tidur. Dengan memberikan pemahaman ini, anak akan lebih sadar dan secara mandiri bisa mematuhi aturan yang telah disepakati.
BACA JUGA: Indonesia Juara Screen Time Terlama di Dunia, Apa Faktornya?
Ingin menjadi orang tua Kristen yang dapat memberikan teladan baik bagi anak-anak Anda? Pelajari cara mendidik anak dengan kasih dan nilai-nilai Kristen yang kuat. Bergabunglah dengan kami untuk memperdalam iman dan membangun keluarga yang penuh dengan cinta dan hikmat ilahi dengan menonton video di bawah ini:
Sumber : Jawaban.com
