-
Share:
Apakah Salah Jika Ibu Tidak Mengizinkan Anak Disentuh Orang Lain yang Gemas Tanpa Izin?
Aprita L Ekanaru Official Writer
Anak Anda lucu dan menggemaskan. Tak jarang, orang-orang di sekitar merasa gemas dan ingin menyentuh, mencubit pipinya, atau bahkan menggendongnya. Namun, apakah benar itu hal yang seharusnya dibiarkan begitu saja?
Sebagai seorang ibu, mungkin Anda pernah berada dalam situasi di mana orang lain, baik teman, saudara, atau bahkan orang asing ingin menyentuh anak Anda hanya karena mereka merasa gemas. Ini bisa menjadi momen yang membingungkan dan membuat Anda merasa tidak nyaman.
BACA JUGA: Membantu Anak Menyalurkan Emosi yang Tidak Nyaman dengan Teknik 3A’s Anger
Muncul pertanyaan dalam benak: Apakah salah jika saya menolak atau mencegah orang lain menyentuh anak saya tanpa izin?
Jawabannya: Tidak, Anda tidak salah. Justru, keputusan untuk tidak membiarkan orang lain menyentuh anak Anda tanpa izin adalah langkah yang sangat wajar dan penting. Menjaga privasi dan keamanan anak adalah prioritas utama setiap orang tua, dan sentuhan tanpa izin, meskipun dianggap 'gemas', bisa jadi menimbulkan risiko, baik dari segi fisik maupun emosional.
Perlindungan Terhadap Anak
Bayi dan anak kecil memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sepenuhnya berkembang. Setiap kontak fisik dengan orang lain membawa potensi risiko penyebaran kuman atau penyakit. Apalagi di masa pandemi atau flu musiman, risiko ini menjadi lebih nyata. Menjaga anak Anda dari sentuhan yang tidak perlu bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga soal kesehatan.
Mengajarkan Batasan Sejak Dini
Selain soal kesehatan, hal ini juga berkaitan dengan pendidikan penting tentang privasi dan batasan diri. Sejak kecil, anak harus memahami bahwa tubuh mereka adalah milik mereka sendiri dan tidak semua orang boleh menyentuhnya, terutama tanpa izin. Ini akan membantu mereka mengembangkan kesadaran tentang hak tubuh dan privasi mereka, yang sangat penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Menghormati Perasaan Ibu
Sebagai orang tua, Anda adalah penjaga utama anak Anda. Merasa tidak nyaman ketika orang lain ingin menyentuh anak tanpa izin adalah hal yang sangat wajar. Keputusan Anda untuk tidak mengizinkan hal tersebut harus dihormati. Terkadang, orang mungkin tidak memahami alasan di baliknya, tapi bukan berarti Anda harus mengorbankan perasaan atau keselamatan anak hanya untuk memenuhi ekspektasi sosial.
Cara Mengatasi Situasi dengan Bijak
Jika Anda merasa terjebak dalam situasi ini, jangan ragu untuk bersikap tegas tapi tetap sopan. Anda bisa berkata, "Maaf, saya lebih nyaman jika anak saya tidak disentuh orang lain." Dengan cara ini, Anda menyampaikan batasan yang jelas tanpa perlu membuat situasi menjadi tidak enak.
BACA JUGA: Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua untuk Mengajarkan Anak Berani Speak Up?
Pada akhirnya, keputusan ada di tangan Anda sebagai ibu. Menjaga kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan anak Anda adalah hal yang terpenting. Jadi, jika ada yang bertanya apakah Anda salah karena tidak mengizinkan orang lain menyentuh anak Anda tanpa izin, jawabannya jelas: Tidak salah sama sekali. Anda justru melakukan hal yang tepat.
Bagikan artikel ini kepada para ibu di sekitar Anda agar mereka lebih percaya diri dalam menjaga privasi dan keamanan anak-anak mereka. Yuk, sebarkan informasi penting ini untuk mendukung tumbuh kembang anak dengan sehat dan aman.
Sumber : Jawaban.com
