Wajib Tahu! 5 Fakta Ini adalah Awal Mula Terjadinya Perselingkuhan
Sumber: canva.com/Photodjo

Marriage / 13 September 2024

Kalangan Sendiri

Wajib Tahu! 5 Fakta Ini adalah Awal Mula Terjadinya Perselingkuhan

Claudia Jessica Official Writer
988

Perselingkuhan seringkali menjadi salah satu masalah dalam pernikahan. Perbuatan ini dapat menyebabkan hancurnya emosi seseorang, hilangnya kepercayaan, bahkan hari-hari ini banyak sekali perceraian yang disebabkan oleh selingkuh.

Perselingkuhan tidak terjadi begitu saja. Biasanya ada banyak pemicu yang menyebabkan terjadinya perselingkuhan.

Jika kita bisa memahami akar permasalahannya, kita bisa mencari solusi dan mencegah terjadinya perselingkuhan dalam hubungan kita.

Artikel ini akan mengulas beberapa penyebab awal mula perselingkuhan yang biasanya terjadi serta perasaan yang dirasakan oleh pihak yang terlibat.

Awal Mula Penyebab Perselingkuhan

Perselingkuhan biasanya berkembang dari masalah-masalah kecil yang terjadi dalam hubungan. Salah satu penyebab utama perselingkuhan adalah ketidakpuasan emosional atau fisik dalam hubungan.

 

BACA JUGA: Berdoa untuk Pasangan yang Ketahuan Selingkuh

 

Ketika seseorang merasa kebutuhannya tidak terpenuhi oleh pasangannya, mereka mungkin mulai mencari pemenuhan tersebut dari orang lain yang bukan pasangannya.

Masalah komunikasi juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan seseorang memilih jalan perselingkuhan. Ketika pasangan tidak mampu menyampaikan keinginan atau perasaan mereka dengan jujur, seringkali mereka merasa kesepian atau tidak dipahami, dan mencari pelarian dengan orang lain.

Faktor lain yang turut mendukung adalah godaan dari pihak ketiga yang menawarkan perhatian lebih.

#1 Apa Yang Dirasakan oleh Pihak yang Berselingkuh?

Dalam banyak kasus, pihak yang berselingkuh biasanya merasa terpenuhi dalam aspek tertentu yang tidak mereka dapatkan dari pasangan. Ini bisa berupa perhatian, kasih sayang, atau bahkan validasi diri.

Seringkali, mereka merasa bahwa perselingkuhan memberikan mereka hal-hal yang hilang dari pasangan mereka. Meskipun demikian, perasaan ini cenderung bersifat sementara dan dangkal, karena masalah dasar dalam hubungan dengan pasangan tetap tidak terselesaikan.

 

BACA JUGA: Menghindari Perselingkuhan, Miliki Batasan Pertemanan Saat Sudah Menikah

 

Namun, perasaan terpenuhi ini biasanya hanya sebagian kecil dari kebutuhan mereka. Ironisnya, orang yang berselingkuh seringkali melupakan segala kebaikan yang telah diberikan oleh pasangan sahnya.

Padahal, pasangan mungkin telah memberikan banyak hal baik yang berharga, namun karena adanya "kenyamanan" dengan hubungan terlarang, fokus pada kebaikan pasangan menjadi kabur.

Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang menyesal setelah ketahuan berselingkuh, ketika mereka menyadari apa yang telah mereka abaikan.

#2 Biasanya Partner Selingkuh Hanya Memberikan Sebagian Kecil Kebutuhan

Perselingkuhan umumnya tidak memberikan kepuasan menyeluruh. Seringkali, partner selingkuh hanya mampu memenuhi sebagian kecil dari kebutuhan emosional atau fisik yang diinginkan.

 

BACA JUGA: Jangan Selingkuh Kalau Suami Anda Kurang Perhatian, Lakukan Hal Ini...

 

Misalnya, seseorang mungkin mencari pujian dan validasi dari orang lain karena tidak merasa dihargai dalam hubungan resminya. Namun, ini tidak berarti bahwa hubungan baru tersebut dapat menggantikan semua aspek positif dari hubungan yang sudah ada.

Pasangan yang berselingkuh seringkali hanya fokus pada apa yang mereka dapatkan dari selingkuhannya, sementara melupakan berbagai kebaikan dan kenangan indah dengan pasangan sah.

Inilah yang membuat perselingkuhan cenderung menjadi jalan buntu bagi banyak orang yang melakukannya.

 

Baca halaman selanjutnya

Sumber : jawaban.com
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami