Bulan Puasa Tiba, Siap Tidak Hadapi Lonjakan Harga Bahan Pokok?
Sumber: Canva

Finance / 6 March 2024

Kalangan Sendiri

Bulan Puasa Tiba, Siap Tidak Hadapi Lonjakan Harga Bahan Pokok?

Puji Astuti Official Writer
801

Beberapa minggu terakhir, kenaikan harga bahan pokok seperti beras, cabai dan telur menjadi headline pemberitaan media nasional. Selain karena masih bernuansa politik setelah pemilu, namun kenaikan ini juga dipicu oleh naiknya permintaan menjelang bulan puasa 2024.  

Presiden Joko Widodo memastikan kesediaan bahan pokok di pasar induk, seperti harga beras yang harganya telah turun dan bisa dijangkau oleh masyarakat. Sebagai ibu rumah tangga, Anda pasti tahu bahwa ada anggaran khusus yang perlu dipersiapkan jelang bulan puasa karena pasti ada saja yang harganya naik. Mengapa demikian?  

Perubahan Pola Konsumsi 

Selama bulan puasa, pola konsumsi masyarakat umumnya mengalami perubahan. Konsumsi makanan dan minuman meningkat, terutama saat menjelang berbuka dan sahur. Hal ini dapat menyebabkan lonjakan harga pada berbagai bahan makanan, seperti tepung, telur, daging, sayuran, dan buah-buahan. Jadi jangan heran banyak ibu-ibu yang pusing saat memasuki bulan puasa, kita sering dibuat kaget oleh harganya yang tiba-tiba melonjak tinggi. Untuk itu penting untuk memperhitungkan perubahan ini dalam menyusun anggaran belanja bulanan. 

Munculnya Acara Kebersamaan seperti Acara Bukber

Acara bukber atau buka bersama menjadi acara kebersamaan bukan hanya bagi mereka yang melaksanakan ibadah puasa saja. Sering kali ini jadi ajang silaturahmi untuk kantor, komunitas alumni kampus atau sekolah dan juga keluarga besar.  

Tentunya pengeluran untuk bukber tidak hanya biaya makan saja, namun juga biaya transportasi dan juga hal-hal lain yang menyertainya.  

BACA JUGA:

Pengen Untung di Masa Puasa? Yuk Geluti 5 Bisnis Makanan Pembuka Terlaris Manis Ini Aja…

Ingin Tetap Sehat Jalani Puasa,Konsumsi Jenis Makanan Berikut!

Godaan Takjil  

Salah satu pengeluaran yang buat anggaran membengkak adalah godaan takjil yang ditawarkan sepanjang jalan, bahkan di grup-grup pesan instant. Foto-foto menarik dan menggiurkan, disertai dengan pemikiran, “Makanan atau minuman ini jarang ditemui saat hari-hari biasa,” membuat kita merogoh kocek dalam-dalam untuk memenuhi keinginan mata kita.  

Belum lagi kalau anak-anak yang merengek minta jajan melihat berbagai takjil yang manis dan segar. Nah, apakah hal ini masuk dalam anggaran bulanan? Waspada ya, harganya sepertinya tidak mahal namun jika sering bisa-bisa anggaran untuk hal lain terpakai.  

Godaan Promo Bulan Puasa 

Puasa dan lebaran menjadi momen jor-joran bagi banyak produk untuk melakukan promosi. Untuk itu berbagai diskon bisa kita temui, baik secara langsung di toko-toko, maupun melalui berbagai aplikasi.  

Jika kita berkata, “Mumpung ada diskon,” dan tidak bisa mengendalikan diri maka jika uang tunai tidak tersedia, kita bisa terjerat oleh hutang kartu kredit atau paylater. Alih-alih menabung sebagian THR, nantinya malah bisa minus dan terjerat hutang.  

Dari beberapa poin di atas, kita bisa lihat bahwa sebenarnya lonjakan harga dan berbagai godaan diskon tidak akan berdampak banyak terhadap keuangan keluarga, jika kita bisa mengendalikan keinginan dan fokus untuk memenuhi kebutuhan utama keluarga.  

Untuk itu sebagai pasangan suami dan isteri, perlu membuat kesepakatan hal apa saja yang menjadi prioritas untuk mengamankan keuangan keluarga. Hal-hal yang bersifat entertaiment atau sekunder, mungkin bisa ditunda dulu.  

Mari kita renungkan janji Tuhan Yesus Kristus ini, “Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu?” (Matius 6:26) 

Kita percaya bahwa Allah pasti memelihara seluruh keluarga kita, namun kita juga wajib untuk mengelola berkat yang sudah dipercayakan kepada kita dengan bijak. Seringkali kekurangan terjadi karena keputusan-keputusan yang tidak bijaksana. Hal inilah yang perlu kita perbaiki.  

Jika saat ini Anda mengalami kuatir dan stres karena kondisi keuangan keluarga dan ingin di doakan, mari hubung kami di Layanan Doa dan Konseling CBN dengan KLIK DISINI. Kami selalu ada kapanpun Anda butuhkan.  

Sumber : Puji Astuti | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami