Tahun 2023 telah menjadi tahun yang penuh tantangan bagi banyak orang, termasuk dalam hal ekonomi. Setelah masa pandemi berakhir, banyak orang yang baru memulai kembali menyusun keuangannya di tahun ini. Hal ini membuat sebagian orang merasa khawatir tentang masa depan keuangan mereka.
Bagi orang-orang Kristen, tantangan ekonomi ini dapat menjadi kesempatan untuk memperdalam iman mereka kepada Tuhan. Dengan keyakinan bahwa Tuhan adalah sumber segala sesuatu, kita dapat menghadapi ketidakpastian dengan kekuatan dan ketenangan.
1. Berdoa dan Menyerahkan Diri Kepada Tuhan
Langkah pertama untuk mengatasi tantangan ekonomi dengan keyakinan adalah berdoa dan menyerahkan diri kepada Tuhan. Mintalah Tuhan untuk memimpin dan membimbing Anda dalam situasi Anda. Di Alkitab tertulis, "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus." (Filipi 4:6-7). Ketika kita berdoa dan menyerahkan diri kepada Tuhan, kita menunjukkan kepada-Nya bahwa kita percaya kepada-Nya dan bahwa kita siap untuk mengikuti pimpinan-Nya.
2. Percaya Bahwa Tuhan Adalah Sumber Segalanya
Langkah kedua adalah percaya bahwa Tuhan adalah sumber segala sesuatu. Ingatlah bahwa Tuhan adalah Pencipta alam semesta dan bahwa Dia memiliki kuasa atas segala sesuatu. Alkitab mengatakan, "Segala sesuatu adalah dari Allah, dan oleh Dia, dan kepada Dia. Terpujilah Allah selama-lamanya!" (Roma 11:36). Ketika kita percaya bahwa Tuhan adalah sumber segala sesuatu, kita dapat merasa tenang dalam situasi apa pun. Kita tahu bahwa Tuhan memiliki rencana yang baik untuk kita, bahkan ketika kita tidak dapat melihatnya.
3. Bersyukur Dalam Segala Hal
Langkah ketiga adalah bersyukur dalam segala hal. Bersyukur dapat membantu kita untuk tetap fokus pada hal-hal positif dalam hidup kita, bahkan ketika kita menghadapi tantangan. Alkitab berkata, "Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah! Hendaklah ketenanganmu diketahui oleh semua orang. Tuhan sudah dekat!" (Filipi 4:4-5). Ketika kita bersyukur, kita menunjukkan kepada Tuhan bahwa kita percaya kepada-Nya dan bahwa kita puas dengan apa yang Dia telah berikan kepada kita.
4. Membantu Orang Lain
Langkah keempat adalah membantu orang lain. Membantu orang lain dapat membantu kita untuk tetap fokus pada hal-hal yang lebih besar daripada diri kita sendiri. Alkitab berkata, "Berbahagialah orang yang murah hati, karena mereka akan diberkati." (Matius 5:7). Ketika kita membantu orang lain, kita menunjukkan kepada Tuhan bahwa kita peduli dengan orang lain dan bahwa kita ingin mengikuti teladan-Nya.
Tantangan ekonomi dapat menjadi waktu yang sulit, tetapi juga dapat menjadi kesempatan untuk memperdalam iman kita kepada Tuhan. Dengan keyakinan bahwa Tuhan adalah sumber segala sesuatu, kita dapat menghadapi ketidakpastian dengan kekuatan dan ketenangan.
Mungkin Anda saat ini sedang menghadapi permasalah ini, kondisi keuangan yang menekan dan merasa tak mampu lagi. Sadarilah Anda tidak sendiri, hubungi kami melalui Layanan Doa dan Konseling CBN sekarang juga dengan KLIK DISINI. Kami akan bersama Anda, dan menjadi sahabat yang menopang serta menguatkan Anda.
Sumber : Jawaban.com