Tren Meninggalkan Gereja di Jerman, Setengah Juta Jemaat Melakukannya, Apa Alasannya?!
Sumber: detik.com

News / 1 July 2023

Kalangan Sendiri

Tren Meninggalkan Gereja di Jerman, Setengah Juta Jemaat Melakukannya, Apa Alasannya?!

Bella Tiurma Official Writer
1227

Tahun 2022 lalu Jerman mengalami penurunan hampir menyentuh setengah juta jemaat gereja Katolik. Hal serupa pun kini terjadi kembali yang sudah menyentuh setengah juta jemaat meninggalkan gereja. Sehingga gereja Katolik saat ini telah mengalami krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya. 

Pada Rabu (28/06/2023) lalu, Konferensi Waligereja Jerman (DBK) mengabarkan jumlah tertinggi selama tren jemaat yang meninggalkan gereja menyentuh di angka 522.821 jemaat. Jika jumlah ini digambungkan dengan jumlah jemaat yang telah meninggal dunia melebihi 708.000 jemaat. Jumlah ini memiliki selisih yang sangat signifikan terlihat terhadap total jemaat baru yang tercatat. 

Beberapa uskup Jerman menyatakan kekecewaannya terhadap penurunan angka yang cukup drastis tersebut. Sehingga melalui beberapa laman resmi keuskupan di Jerman mengumumkan perlu adanya perubahan budaya yang berkelanjutan dan beberapa resolusi terbaru. 

Sedangkan berdasarkan laporan resmi yang dilansir oleh CNA Deutsch bahwa alasan beberapa jemaat meninggalkan gereja disebabkan oleh adanya krisis penanganan gereja terhadap kasus-kasus pelecehan di dalam lingkungan gereja dan adanya kewajiban pembayaran pajak gereja. 

“Gereja telah menyia-nyiakan kepercayaan, terutama sebagai akibat dari kasus pelecehan. Tetapi saat ini juga tidak menunjukkan tekad yang cukup untuk mengimplementasikan visi masa depan kehidupan Kristen di gereja,” ujar Irme Stetter-Karp, Ketua Komite Pusat Umat Katolik Jerman melalui laman katolikku.com

Di sisi lain, kebijakan pembayaran pajak gereja dilakukan bagi setiap anggota gereja yang terdaftar dan besaran pajak yang harus dibayarkan berkisar 8% hingga 9% dari pendapatan setiap jemaat. Dimana pembayaran pajak ini langsung dibayarkan kepada gereja guna memelihara komunitas. 

Sehingga hilangnya banyak jemaat gereja menyebabkan hilangnya dana untuk gereja. Bahkan di daerah pedesaan paling terpencil di Jerman sekalipun. Pembayaran wajib pajak gereja ini bukan ditunjukkan hanya untuk umat Katolik saja tetapi umat Kristen Protestan pun wajib membayarkannya. Sehingga hal yang sama pun terjadi bagi gereja-gereja Kristen Protestan yang mengalami penurunan jumlah jemaat yang terdaftar.

Sumber : katolikku.com | hidupkatolik.com | msn.com
Halaman :
1

Ikuti Kami