Rasul Yohanes,
sosok yang dikenal sebagai murid yang dikasihi oleh Yesus ini adalah sosok yang
unik, karena hanya dialah satu-satunya murid yang tidak mati martir, karena
setelah pembuangan di Pulau Patmos, Yohanes pada akhirnya mati karena usia tua.
Yohanes anak
dari Zebedeus dan ibunya bernama Salome. Selain itu, saudara kandungnya Yakobus juga menjadi salah satu dari 12 murid
Yesus.
Nama Yohanes
dalam Bahasa Yunani disebut sebagai Ioannes, yang berarti Tuhan adalah pemurah.
Berikut adalah beberapa fakta yang ditulis Alkitab tentang Rasul Yohanes:
1# Anak-anak
guruh
Bersama
dengan Yakobus, Yohanes disebut oleh Yesus sebagai Boanerges, yang berarti
anak-anak guruh (Markus 3:17), yang berarti berwatak keras dan kasar. Kampung
halaman Yohanes ada di sebuah kampung nelayan di pinggir danau Galilea.
2# Murid
Yohanes Pembabtis
Sebelum
menjadi murid Yesus, Yohanes dan kakaknya, Yakobus adalah murid dari Yohanes
Pembabtis. Bayangkan betapa luar
biasanya hati Yohanes dengan mengijinkan murid-muridnya untuk menjadi murid
Yesus.
3# Menjadi
saksi mata peristiwa penting dalam pelayan Yesus
Yohanes
adalah salah satu dari tiga orang murid yang menjadi saksi mata beberapa perintiwa
penting dalam pelayanan Yesus. Yang pertama adalah membangkitkan putra Yairus,
diajak Yesus ke atas bukit dimana peristiwa transfigurasi Yesus terjadi dan
melihat langsung Elia dan Musa saat itu.
Yohanes
dikenal sebagai murid yang setia dan dikasihi Yesus, namun saat diajak berdoa
di Taman Getsemani oleh Yesus di malam Ia akan ditangkap, Yohanes yang saat itu
bersama dengan Petrus dan Yakobus tidak bisa berjaga-jaga dalam doa seperti
yang diminta Yesus. Mereka ditemukan tertidur, hingga akhirnya mereka menjadi
saksi mata penangkapan Yesus.
4#
Dipercaya menjadi penulis 5 kitab di Perjanjian Baru
Yohanes dipercaya menjadi penulis dari 5 kitab di Perjanjian Baru, yaitu :
1. Injil Yohanes
2. Kitab 1 Yohanes
3. Kitab 2 Yohanes
4. Kitab 3 Yohanes
5. Kitab Wahyu
5# Murid
yang dikasihi Yesus
Selain
kedekatannya dengan Yesus yang dicatat oleh beberapa kitab Injil, hanya Yohanes
sajalah yang mengklaim sebagai murid yang dikasihi Yesus. Hal tersebut bukanlah
klaim yang berlebihan, karena sejak ia menjadi murid Yesus, ia mengalami
transformasi yang luar biasa. Hal itu dapat dilihat dari sebelumnya ia adalah
putra Guntur yang pemarah menjadi rasul yang penuh cinta kasih, karena ia
menngalami kasih Yesus secara langsung.
Kasih yang
ia rasakan itu ia tuangkan dan ajarkan dalam kitab-kitab yang ditulisnya.
6# Berani
mengajukan pertanyaan penting
Pada saat
perjamuan terakhir atau dikenal sebagai “the Last Supper”, Yesus mengungkapkan
bahwa diantara mereka ada yang akan mengkhianatinya. Saat itu, Yohanes dengan berani bertanya:
"Tuhan, siapakah dia yang akan menyerahkan Engkau?" (Yohanes 21:20)
7# Mengikuti Yesus di malam penyaliban
Hanya Yohanes dan Petrus,2 dari 12 murid Yesus yang terus mengikuti
Yesus di malam sebelum penyaliban saat itu. Yohanes juga masuk ke dalam rumah Imam Besar saat Yesus di adili.
8# Bersama Yesus saat penyaliban di Golgota
Bersama para wanita saleh yang mengikuti Yesus hingga ke Golgota, saat
penyaliban itu Yohanes dipercaya menjadi satu-satunya murid laki-laki yang ada di dekat salib Yesus hingga kematian-Nya.
9# Diminta Yesus untuk menjaga Maria, ibu Yesus
Pada saat-saat terakhir Yesus di kayu salib, Yesus mempercayakan Maria, ibunya kepada Yohanes. (Yohanes 19:26-27)
10# Menjadi pelopor pemberita Injil
Setelah kebangkitan, Petrus dan Yohanes adalah yang pertama-tama berlari
menuju kubur Yesus, dan Yohaneslah yang pertama percaya bahwa Yesus benar-benar telah bangkit.
Setelah kenaikan Yesus dan turunnya Roh Kudus, Yohaneslah pelopor pemberita
Injil yang mengajak Petrus untuk memberitakan Injil di Yerusalem tanpa rasa takut dan menderita pemukulan dan hukuman penjara.
Ia juga yang bersama Petrus mengunjungi orang-orang yang baru bertobat
di Samaria. Para sejarahwan mengasumsikan bahwa Yohanes dengan berani dan setia selama 12 tahun merintis dan memuridkan banyak orang.
11# Mati dalam damai
Kita tahu bagaimana kisah Yohanes diasingkan di Pulau Patmos karena
tidak mati saat dijatuhi hukuman mati dengan di goreng di minyak panas di Roma.
Dipercaya bahwa setelah ia tua, ia dibebaskan dan kembali Selcuk di Provinsi Izmir, atau yang sekarang kita kenal sebagai Turki.
Ia kemudian meninggal dunia di usia 98 tahun, dan menjadi satu-satunya
murid Yesus yang meninggal dengan damai karena usia tua.
Nah, itulah fakta Alkitab tentang Yohanes, salah satu murid Yesus. Kamu ingin tahu tentang fakta Alkitab murid-murid Yesus yang lainnya? Yuk, kunjungi akun JC Channel dengan KLIK DISINI. Pastikan kamu subscribe ya. Tuhan Yesus memberkati.
Baca juga :
#FaktaAlkitab – Seri Kisah Murid-murid Yesus dan Kematian Mereka, Rasul Petrus
#FaktaAlkitab – Seri Kisah Murid-murid Yesus dan Kematian Mereka, Rasul Andreas
#FaktaAlkitab – Seri Kisah Murid-murid Yesus, Rasul Yakobus Murid Yang Jadi Martir Pertama