Seorang petugas polisi di Bolivia bersyukur karena masih bisa hidup berkat sebuah Alkitab.
Sebuah Alkitab yang terselip di sakunya menyelamatkan nyawanya dari tembakan yang menyasar bagian dadanya.
Menurut keterangan, sang polisi saat itu sedang bertugas menenangkan bentrokan massa pendukung setia Presiden Evo Morales.
Kejadian ini terjadi di kotamadya Yapacani, Bolivia bagian timur.
Namun saat menjalankan tugas tersebut, dia ditembak di bagian dada oleh pelaku.
Untungnya, Alkitab yang dia kantongi di saku depannya berhasil menghentikan peluru menembus ke bagian tubuhnya.
“Ya, itu keajaiban. Dia adalah seorang polisi muda yang diselamatkan
secara ajaib, dia ditembak oleh proyektil, aku rasa itu peluru caliber 9mm dan
aku tahu senjata yang digunakan dicuri dari polisi Bolivia,” ucap Oscar Gutierrez, Kepala Pasukan Khusus Santa Cruz.
Setelah kejadian itu, sang polisi akhirnya dibawa untuk menjalani perawatan medis.
Seperti diketahui, bentrokan yang terjadi di Santa Cruz pecah setelah mantan Presiden Evo Morales dipaksa turun dari tahtanya oleh militer setelah dituduh melakukan kecurangan pemilu. Sejak saat itu dia diberikan suaka ke Meksiko. Posisinya lalu digantikan oleh Senator Jeanine Anez sebagai presiden sementara.
Baca Juga: Gak Nyangka Kisah Hidup Penginjil Australia Ini Jadi Film Kristen Terbaik 2019 Loh!
Namun para pendukung setia Presiden Evo akhirnya geram dan memprotes
pengangkatan sepihak tersebut. Akibatnya, bentrokan pun pecah ketika massa menyerbu
gedung pemerintah di La Paz. Saat itulah petugas keamanan mencoba menghentikan dan
menyebabkan adu tembakan.
Sebagai petugas keamanan, tentu saja sang polisi yang selamat
dari tembakan merasa bersyukur. Terlebih dia percaya kalau Tuhanlah yang melindunginya
dengan memakai Alkitab yang dia bawa saat dalam tugas.