Dimana pun itu, kadang kita bisa berada dalam sebuah skala ekstrovert atau introvert, dan itu cukup bagus untuk mempelajari taktik yang lebih
baik agar kita bisa bergaul dengan orang-orang dalam kehidupan sehari-hari kita.
Bergaul dengan orang lain itu nggak rumit, kita harus bikin
sebuah pilihan yang disengaja agar bisa berlatih terus menerus sehingga bisa berinteraksi dengan mereka dalam kehidupan harian kita.
Selain karena kita mahluk sosial, sebagai orang Kristen pun
kita perlu mengetahui cara berinteraksi dengan baik, agar kita mampu
menyampaikan kasih Allah lewat hidup kita, cara kita bicara, mendengar bahkan jika kemungkinan nggak sungkan mendoakan mereka.
1. Dengarkanlah dengan maksud agar kamu mengerti
Kebanyakan orang mau
mendengarkan karena mereka ingin membalas apa yang orang lain bicarakan, bukan karena ingin mengerti apa yang disampaikan
-Stephen R. Covey
Jika kita memahami apa yang menjadi
prioritas orang di lingkaran sosial apapun, kita akan menemukan bahwa sangat mudah bagi kita untuk bergaul
dengan orang lain. Adalah pilihan bagi kita untuk menginvestasikan waktu dan upaya emosional sehingga hambatan untuk hidup harmonis pun diruntuhkan.
Merencanakan atau mempersiapkan diri untuk memahami orang lain
merupakan langkah pertama yang sangat besar. Kita bisa melakukan ini dengan
mendengarkan apa yang dikatakan orang lain tanpa menyela ketika mereka
berbicara, atau membuat sebuah komentar yang tepat pas mereka berbicara, dan lain sebagainya.
2. Bersikaplah dengan sopan
Orang kasar itu nggak pernah bisa akur dengan orang lain. Biasanya orang yang kasar, akan berteman dengan orang kasar juga,
tapi ini masih belum terbukti. Hati-hatilah
dengan perasaan orang lain, kita harus
belajar peka dan bersikap sopan dengan mereka. Sikap sopan akan meninggalkan
dampak yang sangat positif yang bahkan
melebihi dari apa yang kamu sadari. Dengan begitu, kita memiliki banyak teman
yang baik dan berlaku sopan juga kepada kita. Bukankah ini adalah hukum tabur tuai?
3. Ambillah kesempatan untuk mengatakan kata yang baik yang mendorong mereka. Selalulah begitu!
Kadang, ada banyak orang yang nggak berani memuji atau
memotivasi orang lain. Entah karena faktor malu, atau egois, namun yang jelas
tidak semua orang yang berani dan mudah melontarkan kalimat pujian dan motivasi kepada orang lain.
Cobalah sesekali memuji pekerjaan baik yang dilakukan oleh temanmu, bahkan bawahanmu.
Kalau memang dia membutuhkan kritikan, coba bicarakan dengan lembut, jangan kasar apalagi berteriak.
Kalau kamu mengenal seseorang yang butuh motivasi dan dorongan, cobalah datangi dan berikan dia dorongan, kuatkan dia.
Satu kalimat motivasi dan dorongan dari kamu, sangat mampu mendorong dan mengubah hidup seseorang lho!
Sebagai orang Kristen yang percaya Yesus, tindakan ini merupakan bagian daripada kasih dan firman Allah.
Yesaya
61:1-4 " Roh Tuhan ALLAH ada padaku
, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk
menyampaikan kabar baik kepada
orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk
memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang
terkurung kelepasan dari penjara, untuk
memberitakan tahun rahmat TUHAN dan hari pembalasan Allah kita, untuk menghibur
semua orang berkabung, untuk mengaruniakan kepada mereka perhiasan kepala ganti abu, minyak untuk pesta ganti
kain kabung, nyanyian puji-pujian ganti semangat yang pudar, supaya orang
menyebutkan mereka "pohon tarbantin kebenaran", "tanaman TUHAN" untuk memperlihatkan keagungan-Nya."
4. Tetap memiliki pikiran yang terbuka kepada semua orang
Untuk sesuatu yang perlu didiskusikan, bicarakanlah baik-baik, nggak perlu berdebat.
Terimalah sudut padang seseorang, karena sudut pandangmu tidak
selalu sama dengan semua orang. Orang-orang kadang memiliki beragam sudut pandang yang berbeda.
Salah satu tanda bahwa pikiran kita terbuka terhadap orang lain adalah, kita berani mendengarkan orang lain berbicara, bahkan tanpa menyela sekalipun mereka nggak setuju dengan pandangan yang kita ungkapkan. Perbedaan adalah wajar, kita adalah manusia justru itulah yang bikin kita semua unik dan juga istimewa.
Sebagai orang Kristen, kita perlu memiliki banyak teman dan
sahabat, kita juga perlu pintar bergaul dan ramah terhadap sesama. Hal ini
bukan semata-mata agar kita terlihat hebat tetapi untuk menyampaikan firman Allah ke seluruh dunia kita tidak bisa
sendirian, kita butuh orang lain yang mendukung dan bersama-sama dengan kita.
Bukan begitu?