“Kematian
tak mampu menahan-Nya,” demikian kutipan yang tertulis di laman website First Baptist
Church of New Braunfels, Texas. Pesan paskah kebangkitan Yesus disampaikan tepat
saat berita tragis dimana 13 anggota gereja ini meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan parah pada Rabu, 29 Maret 2017 lalu.
Pendeta gereja
setempat Brad Mclean secara pribadi menyampaikan ucapan duka cita terkait tragedi
menyedihkan itu. “Kami hanya mencoba menghormati dan menyediakan tempat bagi
keluarga gereja kami untuk datang bersama-sama, menangis bersama yang lainnya. Untuk saling memeluk dan berdoa satu sama lain,” ucap McLean.
Seperti
diketahui, anggota gereja First Baptist Church of New Barunfels yang menjadi korban
adalah para paduan suara senior yang saat itu menaiki sebuah bus. Sebuah truk
pick up dilaporkan melintasi jalur tengah jalan di saat bus gereja yang berisi 15
orang itu melintas di Route 83 dekat Concan, sekitar 100 mil sebelah barat dari
San Antonio. Truk kemudian menghantam bagian depan bus dan menyebabkan benturan
yang sangat keras. Sopir bus dan satu anggota gereja berhasil selamat dan masih dirawat di rumah sakit, sementara lainnya tewas.
Sebagaimana
diketahui, para anggota paduan suara yang sudah berusia sekitar 61-87 tahun ini,
kabarnya tengah dalam perjalanan pulang dari kegiatan retret tahunan di Perkemahan Alto Frio Baptist Leakey, sekitar 130 mil dari New Braunfels.
Simpati
mendalam pun berdatangan dari pemerintah setempat dan pemimpin gereja. Diantaranya,
Gubernur Texas Greg Abbott dan istrinya, Cecilia menyampaikan belasungkawa mereka.
“Kami sedih
dengan terenggutnya kehidupan dan hati kami beserta semua orang yang terkena
dampaknya. Kami berterima kasih kepada penolong pertama yang bekerja di tempat
kejadian di balik tragedi yang tak terbayangkan ini, dan meminta semua warga
Texas bergabung dengan kami dalam memusatkan pikiran dan doa-doa mereka," kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Selain itu,
Frank S. Page, seorang pemimpin sebuah lembaga gereja Baptist di Texas juga berbela
sungkawa. “Hati kami hancur atas kecelakaan menyedihkan yang merenggut nyata banyak
anggota gereja First Baptist Church of New Braunfels, Texas. Doa kami bersama keluarga,
gereja dan pendeta sebagaimana dia mencari kasih karunia Tuhan. Semoga Tuhan memberkati gereja ini dengan mengalami pemulihan dan perdamaian atas tragedi ini,” ucap Page.
Sampai saat
ini, belum ada kepastian soal penyebab kecelakaan. Tapi Badan Keselamatan Transfortasi Nasional tengah melakukan penyelidikan hingga saat ini.
Turut berduka cita atas kehilangan yang begitu menyedihkan kepada seluruh keluarga besar korban dan juga seluruh anggota gereja. Kiranya Tuhan memberikan penghiburan kepada semua orang yang ditinggalkan.
Sumber : Nytimes.com/Christianitytoday.com