7 Diskusi Penting Sebelum Naik Pelaminan

Banyak orang yang mungkin membayangkan bahwa pernikahan adalah kehidupan yang dipenuhi kesenangan dan kebahagiaan. Pada dasarnya pernikahan adalah penyatuan dua individu yang berbeda. Untuk itu diperlukan kerjasama dari kedua pihak guna menyiasati perbedaan tersebut.

Saat menikah mungkin saja kita akan menemukan sisi baru dari pasangan, bila dibandingkan saat berpacaran dulu. Untuk mempersiapkan diri menuju kehidupan bersama, berikut adalah beberapa hal yang penting untuk didiskusikan bersama pasangan.

Harapan dan Komitmen

Hal ini menjadi pokok pembicaraan yang tidak boleh terlewatkan. Karena menikah hanya satu kali seumur hidup. Bersama dia, anda akan menjalani kehidupan hingga akhir hayat nanti. Bicarakan mengenai pandangan masing-masing mengenai komitmen pernikahan. Apakah kalian sudah siap untuk memegang komitmen?

Komunikasi Itu Penting

Komunikasi adalah faktor penting dalam sebuah hubungan. Faktor yang satu ini bisa menguatkan hubungan atau justru melemahkannya. Sepakati bagaimana cara komunikasi yang anda harapkan dari pasangan dan begitu pula sebaliknya. Persiapan ini akan sangat membantu saat memulai kehidupan rumah tangga, terutama saat dihadang konflik.

Selain itu, bicarakan juga harapan peran dalam rumah tangga. Setiap orang memiliki pandangan berbeda mengenai peran wanita dan pria dalam mengurus rumah tangga. Apakah urusan rumah tangga nantinya akan diserahkan penuh pada wanita, atau pria juga diharapkan untuk terlibat?

Finansial

Keuangan adalah hal sensitif, meskipun begitu hal ini tetap harus ada dalam topik pembicaraan. Karena pada kenyataannya, pernikahan yang berada di ‘zona merah’ seringkali berawal dari masalah keuangan. Bicarakan mengenai bagaimana pengaturan keuangan setelah menikah nanti, kesepakatan akan satu cara yang terbaik menjadi keputusan berdua. Bicarakan juga bagaimana kesempatan berkarir, terutama bagi wanita.

Manajemen Amarah

Konflik memang sulit terhindarkan saat menjalani sebuah hubungan. Setiap orang memiliki cara tersendiri menghadapi konflik. Mungkin saja pasangan termasuk orang yang sulit mengatur emosi. Sebaiknya cari tahu mengenai hal tersebut sebelum menikah, sehingga anda bisa mencari tahu bagaimana cara mengatasi dan menghadapinya.

Prioritas Pribadi

Setiap orang biasanya juga memiliki prioritas pribadi. Coba bicarakan dengan pasangan anda, apa yang masih ingin anda lakukan bagi diri sendiri atau pencapaian apa yang ingin digapai setelah menikah. Sebagai contohnya adalah pendidikan atau keinginan memulai bisnis setelah menikah. Hal ini untuk menghindarkan diri dari pertengkaran.

Tujuan

Bicarakan apa yang menjadi tujuan anda dan pasangan menikah. Salah satu contohnya yang paling umum adalah keturunan. Samakan pandangan mengenai kapan waktu yang tepat untuk memiliki anak. Terkadang terdapat individu yang belum siap untuk memiliki anak di tahun pertama pernikahan. Untuk ini anda dan pasangan membutuhkan persiapan dan perhatian khusus.

Termasuk Penyatuan Dua Keluarga

Pernikahan bukan hanya persatuan dua individu, melainkan juga persatuan dua keluarga. Pengetahuan mengenai kondisi masing-masing keluarga, perlu dibicarakan sebelum menikah. Penting, karena nantinya mereka juga menjadi keluarga anda. Selain kepada pasangan, curahkan juga perhatian dan kasih sayang kepada keluarga pasangan.

Selain demi persiapan pernikahan, ulasan diatas juga dapat digunakan sebagai ajang untuk semakin mengenal pribadi pasangan. Persiapan ini juga termasuk untuk menjaga dan memperkuat hubungan pernikahan anda bersama pasangan.

 

Sumber : Semarangwedding/Wolipop.com by tk

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles