Kalangan Sendiri
-
Share:
Bijak Menghadapi Pasangan yang Egois
Theresia Karo Karo Official Writer
8564
Pertengkaran di rumah tangga seringkali dipicu oleh ego masing-masing orang. Atau bisa juga karena salah pihak yang tidak pernah mau mengalah. Bila hal ini terus berlanjut dan pihak lainnya selalu mengalah, maka pernikahan yang harmonis hanya menjadi angan.
Untuk itu, berikut beberapa trik yang bisa dilakukan agar pasangan mau mendengar dan lebih perhatian kepada anda.
Omelan Hanya Akan 'Perkeruh' Hubungan
Ketika anda ingin pasangan patuh dan mewujudkan keinginan untuk melakukan sesuatu, pastikan untuk mengutarakannya tanpa omelan, hal ini biasanya dilakukan wanita. Padahal, sebagian besar pria tidak suka dengan wanita pemarah. Usahakan untuk anda tidak mengomel, baik itu di saat sedang berdua atau saat berada di depan umum.
Jaga nada suara anda. Sebab bila anda berbicara dengan lembut, hal ini akan membuat suami merasa nyaman dan saat itu dia akan lebih mudah untuk mendengarkan anda.
Pertimbangkan ‘Timing’
Saat anda berbicara panjang lebar, namun pasangan tetap tidak mendengar. Salah satu faktornya mungkin karena situasinya tidak pas. Sehingga pasangan lebih fokus pada sesuatu yang sedang dia lakukan.
Bila anda berada pada situasi ini, tanyakan “Apakah ada waktu bicara?” Ini akan lebih efektif daripada anda tiba-tiba langsung ngambek dan marah-marah.
Berhenti Mengungkit Kesalahannya
Sebaiknya anda belajar untuk berhenti mengungkit kesalahannya di masa lalu. Sehingga pasangan merasa bahwa anda adalah pasangan yang baik dan bisa menerima semua kekurangannya. Meskipun kesal, namun berusahalah untuk sabar dan menaklukkan hati pasangan.
Tunjukkan Ketulusan
Setiap pasangan memenuhi keinginan anda, selalu ucapkan terima kasih dan berikan tepukan lembut di punggungnya. Selain itu, jangan lupa memberikannya pujian, sehingga dia merasa lebih dihargai. Bentuk perhatian kecil ini akan membuatnya merasa dihormati dan dia semakin semangat untuk memberikan yang terbaik bagi anda.
Untuk itu, berikut beberapa trik yang bisa dilakukan agar pasangan mau mendengar dan lebih perhatian kepada anda.
Omelan Hanya Akan 'Perkeruh' Hubungan
Ketika anda ingin pasangan patuh dan mewujudkan keinginan untuk melakukan sesuatu, pastikan untuk mengutarakannya tanpa omelan, hal ini biasanya dilakukan wanita. Padahal, sebagian besar pria tidak suka dengan wanita pemarah. Usahakan untuk anda tidak mengomel, baik itu di saat sedang berdua atau saat berada di depan umum.
Jaga nada suara anda. Sebab bila anda berbicara dengan lembut, hal ini akan membuat suami merasa nyaman dan saat itu dia akan lebih mudah untuk mendengarkan anda.
Pertimbangkan ‘Timing’
Saat anda berbicara panjang lebar, namun pasangan tetap tidak mendengar. Salah satu faktornya mungkin karena situasinya tidak pas. Sehingga pasangan lebih fokus pada sesuatu yang sedang dia lakukan.
Bila anda berada pada situasi ini, tanyakan “Apakah ada waktu bicara?” Ini akan lebih efektif daripada anda tiba-tiba langsung ngambek dan marah-marah.
Berhenti Mengungkit Kesalahannya
Sebaiknya anda belajar untuk berhenti mengungkit kesalahannya di masa lalu. Sehingga pasangan merasa bahwa anda adalah pasangan yang baik dan bisa menerima semua kekurangannya. Meskipun kesal, namun berusahalah untuk sabar dan menaklukkan hati pasangan.
Tunjukkan Ketulusan
Setiap pasangan memenuhi keinginan anda, selalu ucapkan terima kasih dan berikan tepukan lembut di punggungnya. Selain itu, jangan lupa memberikannya pujian, sehingga dia merasa lebih dihargai. Bentuk perhatian kecil ini akan membuatnya merasa dihormati dan dia semakin semangat untuk memberikan yang terbaik bagi anda.
Berhenti Bersikap Posesif
Semua orang baik pria dan wanita tidak suka bila ada orang yang terlalu mengatur hidupnya atau berlaku posesif. Jangan mengekang dan membatasi pasangan, karena hal ini justru akan semakin membangkitkan semangat memberontaknya. Beri kesempatan untuk pasangan bisa bertemu dengan teman-temannya dan melakukan apa yang disukainya, selama itu tidak membahayakan pernikahan anda.
Dasarnya adalah komunikasi yang tepat sehingga hubungan anda dan pasangan tetap hangat dan awet. Ingat juga untuk berkomunikasi dengan cara yang tidak mengundang permusuhan.
Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
