Mengapa kita merayakan paskah? Apakah selama ini anda hanya tenggelam dalam perayaan telur berwarna atau permen cokelat? Paskah di sisi lain, jauh lebih ‘keras’. Karena dalam perjalanannya ada penghianatan, penolakan, penyiksaan, rasa sakit yang amat sangat, kematian, hingga Yesus bangkit dari antara orang mati.
Sejarawan, sarjana Alkitab, dan penulis buku terlaris NT Wright, dalam kutipan buku sebelumnya, "The Challenge of Yesus", mengambil langkah mundur dari kehebohan sekitar Paskah untuk melihat kembali dari awal. Di mana sekelompok pengikut menemukan pemenuhan semua janji Allah yang telah dibuat untuk mereka selama berabad-abad.
Melalui “The Challenge of Easter” yang terbit pada tahun 2010 ini, Wright mengingatkan kembali pada tujuan Paskah. Yakni untuk menerima undangan untuk hidup dengan teladan Allah, seolah-olah Allah ada diantara kita, dan membuat segala sesuatu menjadi baru.
NT Wright, mantan uskup Durham di Inggris, adalah profesor riset dari Perjanjian Baru dan Kekristenan awal di University of St Andrews di Skotlandia. Dia adalah mantan teolog kanon dari Westminster Abbey dan dekan Katedral Lichfield. Dia juga mengajarkan studi Perjanjian Baru selama dua puluh tahun di Cambridge, McGill, dan Universitas Oxford. Wright juga turut ambil bagian dari proyeksi seri enam jilid berjudul Christian Origins and the Questions of God.
Judul Buku : The Challenge of Easter Pengarang : N.T. Wright Penerbit : Inter-Varsity Press Harga : $ 6.00
Demi kenyamanan Anda selama mengakses Jawaban.com, kami menggunakan cookie untuk memastikan situs web kami berfungsi dengan lancar serta memberikan konten dan fitur yang relevan untuk Anda, dan meningkatkan pengalaman Anda di situs web kami. Data Anda tidak akan pernah diperjualbelikan atau digunakan untuk keperluan pemasaran. Anda dapat memilih untuk Setuju atau Batalkan terhadap penggunaan cookie dalam situs web ini. Learn more