Mantan juara dunia tinju, Oscar De La Hoya menyerukan agar Floyd Mayweather untuk tidak takut menghadapi Manny Pacquiao dalam laga bertajuk Mega Fight yang disebut-sebut akan terjadi pada 2 Mei mendatang.
Menurut Oscar, Mayweather
keliru jika berpikir bahwa pensiun dengan rekor kemenangan beruntun akan
membuatnya jadi petinju terbaik sepanjang masa. “Bahkan petinju besar pernah
kalah, Mayweather jangan berpikir bahwa jika kalah (dari Pacquiao) dia akan
dikenang bukan sebagai petinju besar,” katanya dikutip Boxing Scane, Senin (9/2/2015).
De La Hoya yakin, alasan molornya negosiasi pertarungan tersebut disebabkan karena Mayweather
takut rekor kemenangan beruntun dalam 47 pertandingan terakhir akan cacat.
“Orang-orang akan menghormati Anda lebih, ketika berhasil mengalahkan yang
terkuat, terberat dan paling berbahaya,” lanjutnya.
Secara pribadi bekas petinju berjuluk The
Golden Boy yakin bahwa belum terealisasinya pertarungan Mega Fight
disebabkan alasan tersebut. Dia kemudian mencontohkan ketika kalah saat
menghadapi rival terberatnya pada 2008, ketika itu dia kalah dari Pacquiao di
ronde kedelapan. “Saya ingin bertarung dengan laga terbaik, menang atau
kalah, tapi itu melawan yang terbaik. Saya tidak bisa mengerti hal-hal lain,” tambahnya.