4 Cara Mengatasi Rasa Takut Gagal

Career / 6 February 2015

Kalangan Sendiri

4 Cara Mengatasi Rasa Takut Gagal

Puji Astuti Official Writer
9726

Baik anda pengusaha ataupun karyawan, direktur, pemilik usaha atau staf, salah satu ketakutan yang dialami oleh setiap orang adalah “takut gagal.” Rasa takut melumpuhkan seseorang, hal itu menghambat produktifitas, menghancurkan mimpi Anda, dan membuat Anda tidak bisa maju. Ketakutan merampok rasa sukacita Anda.

Jika Anda ingin melakukan hal-hal besar, Anda harus bisa mengatasi rasa takut Anda. Hal ini tidak bisa digantikan dengan hal lain seperti  kerja keras, atau mendelegasikannya. Anda harus menghadapi raksasa yang membuat Anda takut. Empat prinsip berikut ini akan membantu untuk menghadapi ketakutan Anda :

1# Terimalah bahwa kegagalan pasti terjadi

Seringkali kita takut pada sesuatu yang belum tentu terjadi atau sesuatu yang kita tidak ketahui. Apakah usaha Anda akan berhasil atau gagal? Apakah Anda akan rugi puluhan juta atau ratusan juta rupiah, atau sebaliknya membukukan keuntungan yang tidak pernah Anda bayangkan sebelumnya?

Untuk mengatasi ketakutan, mari buang faktor yang tidak Anda ketahui dengan pasti itu. Caranya ? Terima saja bahwa past ada masanya kita akan mengalami kegagalan. Mari perbaiki cara pandang kita terhadap “kegagalan”. Banyak orang menganggap kegagalan itu adalah hal buruk, namun hal itu tidak benar.

“Kegagalan” adalah masalah sudut pandang kita. Anda mungkin “gagal” memulai sebuah usaha atau menyelesaikan sebuah projek, namun lihat apa yang telah Anda dapatkan melalui proses itu. Anda mendapatkan pengalaman, mungkin juga koneksi, atau bahkan keahlian baru. Walau target Anda tidak tercapai atau rencana tidak berjalan seperti yang diharapkan namun hal itu membawa Anda satu langkah lebih dekat kepada keberhasilan.

Thomas Alfa Edison mengatakan, “Saya gagal dalam perjalanan saya menuju sukses.” Setumpuk kegagalan dapat berubah menjadi segunung kesuksesan, jadi teruslah maju dan gagal. Lebih baik gagal secepat mungkin Anda bisa dan bangkit untuk mencoba kembali. Ingatlah bahwa kegagalan itu sementara, tetapi kesuksesan itu permanen. Ingatlah bahwa sekalipun dalam perjalanan Anda menghadapai berbagai kegagalan, Anda sedang berlari menuju kesuksesan. Arah Anda sudah benar, jadi jangan takut untuk melangkah ke depan.

2# Temukan sumber ketakutan Anda

Ketika kita takut gagal, kita sedang berada di titik penting mencapai sesuatu. Kita mengakui bahwa ada sesuatu yang lebih besar dari diri kita saat ini. Dalam hal ini, itu menjadi ketakutan kita. Berdiam dirilah sejenak, dan lihatlah gambaran besar yang ada di depan Anda dan ajukan pertanyaan ini : “Apa yang sebenarnya saya takutkan?”

Gagal bukanlah deskripsi yang jelas, ada sesuatu yang lain, sesuatu yang lebih spesifik. Coba pikirkan, apa yang menghantui Anda sehingga membuat Anda ketakutan.

-    Jika Anda ingin memulai usaha mungkin , “Saya takut modalnya tidak cukup; Atau saya takut ditolak oleh klien.”

-    Jika Anda karyawan mungkin “Saya takut dipecat; Atau saya takut dipermalukan.”

Setelalah Anda bisa mendeskripsikan ketakutan Anda secara obyektif, Anda harus lihat apa yang menjadi tantangan sesungguhnya. Kemudian Anda bisa mencari solusinya atau meminta bantuan orang lain. Hal ini mungkin butuh dicoba beberapa kali, begitu Anda tahu apa yang menjadi ketakutan Anda, hal itu akan lebih mudah diatasi.

3# Jangan berhenti mengejar apa yang menjadi target Anda

Ketakutan Anda seharusnya tidak menghapus apa yang menjadi target Anda. Senyata apapun ketakutan itu, target dan mimpi Anda lebih nyata dan lebih besar dari hal itu. Begitu Anda bisa menerima adanya ketakutan itu dan kemungkinan terjadinya, maka Anda bisa membuat rencana cadangan untuk mengatasi jika scenario terburuk terjadi. Percayalah begitu Anda mulai melangkah, semua ketegangan yang Anda lewati akan terbayar. Anda akan menaklukan ketakutan itu. Setelah itu, Anda akan ketagihan untuk menaklukan berbagai ketakutan Anda yang lainnya.

4# Lakukan apa yang Anda takuti

Hadapi ketakutan Anda, David Joseph Schwartz seorang motivator, penulis dan professor dari Georgia University pernah mengatakan, “Do what you fear, and fear disappears.” Jika Anda takut gagal, lakukanlah apa yang Anda takuti itu dan gagallah, namun cepat bangkit kembali, lakukan evaluasi, dan coba lagi hingga Anda berhasil

Yang cukup aneh, manusia biasanya takut kepada sesuatu yang menjadi hasrat terbesarnya. Hanya saja kita jarang menyadari bahwa sisi lain dari ketakutan kita adalah kesuksesan. Jadi milikilah kemauan lebih lagi untuk menghadapi ketakutan Anda.

Cobalah Tanya para bisnisman yang berhasil, atau para pemimpin, olahragawan sukses, atau mereka yang berhasil mendorong dirinya untuk melakukan pencapaian, apakah mereka pernah takut gagal. Semuanya pasti menjawab pernah, namun mereka tetap maju dan menghadapi ketakutannya tersebut. Kalau begitu mengapa Anda tidak mencoba mengikut jejak mereka? Apa yang menjadi ketakutan Anda saat ini? Hadapilah dan raihlah keberhasilan.

Sumber : Inc.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami