Putra pendeta Billy Graham, Franklin Graham menyatakan bahwa kondisi sang ayah saat ini berada pada situasi yang sangat lemah. Akan tetapi, ayahnya disebutkan masih memiliki pikiran dan ingatan yang sangat tajam. Hal itu dikatakannya pada NBC News.
“Dia berusia 96 tahun dan tidak memiliki banyak stamina juga tak banyak berbicara. Namun pikirannya masih jernih, dan kita semua bersyukur untuk itu,” jelas Franklin seperti dikutip Christian Today, Jumat (23/01/2015).
Tokoh kebangunan rohani Amerika Serikat yang bernama asli William Franklin Graham tersebut mengalami penurunan kondisi kesehatan sejak 2013 lampau. Sejak tahun itu, Billy harus menjalani perawatan di rumah sakit juga menjalani serangkaian tes untuk paru-parunya serta observasi oleh spesialis. Sejak saat itu, Billy terus menurun kesehatannya.
Sang anak, Franklin yang juga menjadi Presiden Billy Graham Evangelistic Association juga menyebutkan bahwa sang ayah pada awal Januari ini telah mengatakan bahwa dirinya telah siap untuk pergi ke surga. Meski Franklin juga berharap bahwa Tuhan akan mengizinkan beberapa tahun lagi agar Billy hidup.
“Kami masih membutuhkannya. Dia seorang ayah yang hebat. Sahabat yang sangat baik. Saya sangat menikmati makan siang dengannya setiap minggu. Saya punya alasan pribadi mengapa menginginkannya tetap hidup lebih lama lagi.”
<!--[if gte mso 9]><xml>