8 Cara Ciptakan Suasana Kencan yang Jauh dari Kesan Boring
Theresia Karo Karo Official Writer
7542
Jika anda single dan sedang berusaha mencari jodoh, pasti akan ada satu dua waktu dimana anda dihadapkan dengan waktu untuk keluar makan atau ngobrol panjang dengan "target" anda. Dan supaya si dia tidak ‘lari’ kemana-kemana setelah menghabiskan waktu dengan anda, anda harus tahu peraturan untuk bercakap-cakap dengannya:
Hindari Percakapan yang Menginterogasi Perbincangan adalah suatu hal dasar yang sangat natural. Jika lawan bicara anda tertarik untuk membuka diri, maka ia akan menceritakannya dengan natural pula, tanpa perlu interogasi dari anda. Tipe perbincangan interogasi juga bisa membuat lawan bicara anda takut dan tertutup.
Jangan Takut Memimpin Pembicaraan Peraturan ini hanya berlaku jika perbincangan anda berdua menjadi sangat membosankan dari waktu ke waktu. Contohnya jika anda membicarakan tentang pekerjaan anda yang sangat monoton. Anda bisa langsung mengajak lawan bicara anda mengubah topik (asal jangan memotong pembicaraan!).
Buatlah Kontak Mata Pastikan anda menatap lawan bicara anda dengan sopan ketika sedang berbicara. Selain menunjukkan rasa percaya diri, ini menunjukkan ketertarikan anda terhadap percakapannya dan tentu saja ketertarikan anda pada si pemilik mata.
Terhadap Orang Lain Walaupun ketika sedang berdua orang lain serasa tidak ada, tapi anda akan melakukan kesalahan besar jika anda terhanyut didalamnya. Justru inilah saat anda menunjukkan ke lawan bicara anda tentang kepribadian anda. Contohnya jika anda di restoran, bicaralah dengan ramah dengan pelayannya. Jika anda naik taksi, bicaralah juga dengan ramah pada supirnya. Jika anda memperlakukan siapapun dengan baik dan rasa hormat, si dia anda pasti akan memperhatikannya diam-diam dan memberi nilai plus.
Percakapan Santai Dalam percakapan santai, anda bisa melakukan dua hal. Satu, benar-benar menikmati percakapan dengan nya dan yang kedua, anda bisa menilai responnya terhadap perbincangan santai anda. Kadang dari perbincangan yang santai, kepribadian seseorang justru bisa dinilai. Contohnya, bicarakan tentang makanan kesukaan atau hobi.
Jangan Kuatir dengan Diam Kata orang, salah satu tanda anda bisa merasakan nyaman dengan seseorang,yaitu jika anda bisa berbagi diam dengannya dan tidak merasa bahwa anda sudah kebanyakan bicara. Jadi jika pembicaraan anda berakhir dengan waktu diam sesaat, jangan panik. Nikmati saja. Untuk memulainya kembali, biarkan lawan bicara anda yang memulainya.
Jangan Coba untuk Mengesankan Jangan bicara tentang hal-hal yang membuat anda terkesan sombong dan berusaha untuk mengesankan lawan bicara anda. Jika anda pria, perbincangan seperti ini akan makin mengganggu dimata lawan bicara anda. Karena itu, jadilah rendah hati. Jika lawan bicara anda harus tau bahwa anda pintar, biarkan ia yang menilai dan mengetahui dengan sendirinya, bukan dari promosi mulut anda. Kerendahan hati yang terpancar lewat kalimat-kalimat anda nilainya sangat tinggi.
Hindari Pertanyaan Fatal Dalam percakapan dengan target, hindari pertanyaan fatal seperti "Apakah saya tipemu?" atau "Apakah kamu suka sama dengan sifat saya?". Pertanyaan seperti itu menjurus ke terburu-buru dan sedikit memaksa. Seperti pepatah lama yang mengatakan, alon-alon asal kelakon.
Anda
diberkati dengan artikel ini, yuk share artikel ini di Facebook-mu dan
ajak teman-temanmu untuk re-share link artikelnya. Semakin banyak yang
re-share, semakin keren hadiahnya. Keterangan lebih lanjut, KLIK DI SINI.
Demi kenyamanan Anda selama mengakses Jawaban.com, kami menggunakan cookie untuk memastikan situs web kami berfungsi dengan lancar serta memberikan konten dan fitur yang relevan untuk Anda, dan meningkatkan pengalaman Anda di situs web kami. Data Anda tidak akan pernah diperjualbelikan atau digunakan untuk keperluan pemasaran. Anda dapat memilih untuk Setuju atau Batalkan terhadap penggunaan cookie dalam situs web ini. Learn more