Pelantikan Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta terancam batal. Hal ini diungkapkan oleh penafsiran Muhammad Taufik. Menurut anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra ini, Ahok yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas Gubernur tidak dapat menjadi Gubernur. Sebabnya adalah karena rakyat DKI memilihnya sebagai Wakil Gubernur bukan sebagai Gubernur.
Silang pendapat kepemimpinan DKI ini masih tetap berlanjut hingga saat ini. Kali ini M. Taufik menyampaikan penafsiran sehubungan dengan terbitnya Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) 1 Tahun 2014 oleh Presiden SBY. Sehingga UU 32/2004 sudah tidak berlaku lagi. Maksudnya adalah Ahok tidak otomatis menjabat Gubernur dengan mundurnya Joko Widodo.
“Jadi penafsirannya, kalau gubernur mundur, wakilnya enggak naik. Gubernur tetap dipilih oleh DPRD.” Padahal menurut Ahok bahwa dalam Perppu itu terdapat pasal 203 yang berbunyi, “Jika gubernurnya berganti, secara otomatis wakilnya yang akan naik,” jelas Ahok.
Menurut Ahok, saat ini Taufik sedang mencari celah hukum agar dirinya tetap menjadi wagub. Dia juga menilai bahwa Taufik berambisi untuk menjadi gubernur.
“Hebat Taufik ini, dia sedang mencari celah hukum supaya Ahok tetap menjadi wakil gubernur. Jadi nanti gubernur saya adalah Taufik,” jelas Ahok di Balai Kota, Jumat (24/10).
Dan bila hal itu terjadi, Taufik dilantik menjadi Gubernur, dirinya lebih baik pulang ke daerah asal. “Kalau dia (Taufik) jadi gubernur, gua jadi wakil, mendingan gua berhenti. Ngapain? Pulang kampung saja gua,” ungkapnya. Saat ini bagi Ahok, daripada terus berpolemik mengenai penafsiran aturan, Ahok lebih memilih untuk fokus bekerja.
Demi kenyamanan Anda selama mengakses Jawaban.com, kami menggunakan cookie untuk memastikan situs web kami berfungsi dengan lancar serta memberikan konten dan fitur yang relevan untuk Anda, dan meningkatkan pengalaman Anda di situs web kami. Data Anda tidak akan pernah diperjualbelikan atau digunakan untuk keperluan pemasaran. Anda dapat memilih untuk Setuju atau Batalkan terhadap penggunaan cookie dalam situs web ini. Learn more