Orangtua Over-protective
Sumber: google

Parenting Superbook / 11 July 2014

Kalangan Sendiri

Orangtua Over-protective

Zakarias Feoh Official Writer
4437

Pada umumnya setiap orangtua selalu  melindungi anak-anaknya, dan ini merupakan hal yang wajar.   Pertanyaannya adalah sampai sejauh mana orang tua melindungi anak-anaknya ?   Over-protective adalah sikap orang tua yang terlalu memberikan perlindungan kepada anak-anaknya sehingga anak tidak memiliki kebebasan untuk menentukkan pilihannya.   Akibat dari perlindungan  diberikan secara berlebihan dapat menyebabkan anak terhambat perkembangannya.

Dampak negatif yang ditimbulkan dari orang tua yang bersifat over-protective adalah:

  1. Anak tidak berani melakukan apapun, kecuali dia mendapat izin dari orang tuanya.
  2. Kecenderungan anak menjadi sangat pasif dan menjadi merasa takut yang berlebihan.

Tanda-tanda dini bahwa anak itu sudah mendapat perlindungan yang berlebihan adalah:

  1. Kalau mereka tumbuh makin besar tetapi justru tumbuh semakin pasif, semakin penakut, sering melakukan aktifitas secara sembunyi-sembunyi.
  2. Anak-anak mengabaikan larangan karena mereka sudah bosan dengan larangan-larangan dan anak-anak meski tanpa seizin kita mereka melakukan sesuatu di luar pengetahuan kita.
  3. Misalnya anak-anak seusianya sudah bisa lakukan sesuatu tetapi mereka belum bisa.

Alkitab memberikan nasehat pada orang tua agar, memperhatikan Firman Allah didalam menjaga dan memelihara anak-anaknya. Mazmur 127:3, "Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada Tuhan, dan buah kandungan adalah suatu upah."

Anak-anak adalah milik pusaka Tuhan itu artinya Tuhan juga yang akan memelihara dan menjaga anak kita, jadi kenapa kita tidak menyerahkan anak-anak kita dan masa depannya kepada Tuhan? Menyerahkan kepada Tuhan berarti kita melakukan tanggung jawab kita, mendidik, membesarkan mereka karena mereka adalah milik pusaka Tuhan, tetapi kita tidak terlalu mengawatirkan mereka sehingga melindungi mereka secara berlebihan.  Ajarilah anak-anak sesuai nasehat dan perintah Tuhan dan biarkanlah mereka bertumbuh dalam pengenalan akan Tuhan.  Satu hal yang perlu diingat oleh orang tua adalah, anak-anak bukan milik orangtua tetapi anak-anak adalah milik Tuhan. 

 

Sumber : sabda org, berbagai sumber, zf
Halaman :
1

Ikuti Kami