Menyikapi adanya penolakan dari beberapa warga Lenteng Agung Jakarta Selatan terhadap lurah Susan Jasmine Zulkifli, Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta agar para penolak itu untuk segera diajarkan tentang hidup dalam keberagaman, baik keberagamaan etnis, budaya, maupun agama.
"Warga Lenteng Agung harus segera dididik agar bisa menerima dan hidup dalam keberagaman. Itu supaya mereka bisa menerima Susan Jasmine Zulkifli sebagai lurah meski agamanya berbeda," ujar Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Maruf Amin Rabu (25/9/2013).
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Hubungan Antar Agama ini juga meminta warga mendukung Susan Jasmine yang ditugaskan Pemprov DKI untuk menjadi lurah di daerah tersebut.
"(Susan) harus didukung, agar seluruh programnya untuk memajukan daerah itu bisa terlaksana secara baik. Kalau terus bermasalah seperti ini, warga bakal rugi karena kemajuan daerahnya terhambat," tandasnya.
Pernyataan MUI ini tentu saja mencerahkan masyarakat mengenai keberagaman masyarakat di Indonesia. Himbauan dan pernyataan seperti ini harus dimiliki oleh setiap pejabat publik dan pemerintah agar dampak baik dalam hal menerima perbedaan terwujud segera.
Baca Juga Artikel Lainnya :