Praktek Kerja Lapangan (PKL), Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kerja Praktek (KP), atau yang selanjutnya disebut magang, adalah salah satu tahap terpenting sebelum mengecapi dunia kerja. Dalam magang, kita tidak berfokus untuk mengejar materi, tetapi ilmu dan keterampilan. Mahasiswa atau murid sekolah yang magang harus membiasakan diri untuk terjun dalam dunia kerja, karena tidak menutup kemungkinan mereka akan menjadi pekerja di tempat tersebut setelah masa magang usai.
Selain itu, musim liburan seperti ini sangat tepat bila mengisi waktu dengan magang. Bukankah pengalaman adalah hal yang tak ternilai?
#1 Tentukan Tujuan Magang
Kalau Anda memerlukan nilai untuk laporan magang dari kampus atau sekolah, tentunya tempat magang Anda harus berhubungan dengan ilmu yang dipelajari. Tetapi kalau hanya sekedar untuk isi waktu luang, tempat magangnya bisa di mana saja, terserah Anda.
#2 Cari Tahu Lokasi Tempat Magang
Jika Anda tidak dibayar selama magang, maka harus dipertimbangkan untuk memilih tempat magang yang biaya transportasinya tidak berat di kantong. Selidiki juga mengenai sarana transportasi yang dapat dipakai untuk menuju tempat magang. Meskipun Anda sudah mendapat info lokasinya melalui peta online (Google Maps, dll), pastikan Anda mengecek lokasi tempat magangnya secara langsung, minimal H-2 magang.
#3 Perhatikan Penampilan
Penampilan berhubungan dengan kesan pertama. Bukan berarti Anda harus berpakaian mahal, bermerek, atau berdandan bagi yang wanita. Jika selama kuliah seringkali pakai sandal jepit dan celana sobek-sobek, hentikan kebiasan tersebut selama magang. Jangan ke kantor dengan pakaian kucel yang belum disetrika, muka berminyak, apalagi tidak mandi.
Selain itu, bangun sikap kooperatif dengan sesama rekan kerja dan atasan. Berjabat tangan, melakukan kontak mata, tersenyum, dan bersikap ramah dapat membuat Anda lebih percaya diri.
#4 Cekatan
Apapun tugas yang diberikan, kerjakan dengan cekatan. Artinya, jangan lelet, jangan pilih-pilih kerjaan. Jika belum mengerti tugas yang diberikan, bertanyalah kepada yang ahli di bidangnya, karena malu bertanya sesat di jalan!
Dengarkan baik-baik arahan yang diberikan. Pastikan untuk selalu membawa buku catatan atau media pencatat lainnya guna mencatat hal-hal detail.
#5 Kerja keras dan bertanggung jawab
Sebagai anak magang, sudah pasti akan ada banyak cobaan yang dihadapi di perusahaan. Kita akan menemukan orang-orang dengan berbagai macam sifat. Tidak perlu kaget; bersikaplah netral dan sabar. Semua tanggung jawab dan tugas yang sudah diberikan, kerjakanlah dengan rasa tanggung jawab. Berikan hasil yang unggul—semaksimal mungkin, meskipun orang yang meminta Anda mengerjakan tugas itu bukanlah orang yang Anda sukai.
#6 Jangan takut “bersuara”
Orang selalu cemas kalau-kalau dia menanyakan hal yang konyol. Demikian juga hal yang dipikirkan oleh anak-anak magang. Sebenarnya anak magang justru diharapkan bertanya banyak hal. Ingatlah, lebih baik bertanya daripada tidak bertanya dan malah membuat kesalahan. Dengan kata lain, pertanyaan “konyol” adalah jauh lebih baik daripada kesalahan “konyol”. Atasan memilih Anda untuk magang di situ karena dia ingin mendengar pendapat Anda.
#7 Ingatlah alasan mengapa Anda berada di situ
Mungkin orang tua atau dosen atau guru Anda yang membuat Anda ada di situ. Mungkin juga itu pilihan pribadi Anda. Mungkin karena Anda membutuhkan uang. Jangan mengeluh apapun keadaannya. Saat ini makin sulit untuk bisa magang di perusahaan, jadi jika Anda beruntung bisa magang, manfaatkanlah momen tersebut. Selami keseluruhan perusahaan, bukan hanya departemen tempat Anda magang. Pahami baik-baik apa yang Anda kerjakan selama Anda di situ, dan ketahuilah bahwa pekerjaan Anda mempengaruhi perusahaan.
#8 Bina hubungan
Selesai magang, masih ada tugas yang harus dikerjakan. Tetap jaga hubungan dengan atasan atau rekan kerja Anda. Tanyakan kabar mengenai proyek yang sudah Anda kerjakan saat magang dan hal-hal umum lainnya. Jangan ragu untuk memberikan kabar terbaru tentang studi, penelitian, atau proyek yang sedang Anda kerjakan. Dengan begitu Anda juga sedang memperluas jaringan. Siapa tahu saat sudah selesai kuliah tetapi masih bingung kerja di mana, mereka bisa membantu Anda untuk mencarikan pekerjaan, atau bahkan menawari kerja di perusahaan itu.
Satu lagi yang paling penting, berdoalah agar Anda mendapatkan tempat magang terbaik, dan Anda diberikan kesanggupan untuk melakukan tugas magang Anda dengan semaksimal mungkin!
BACA JUGA:
Magang Pada Masa Liburan Siapkan Anda Menuju Dunia Kerja
5 Tips Menghasilkan Uang dari Melancong
VIDEO : Bagaimana Seorang Merry Riana Mencapai Kesuksesan?
15 Tokoh Ini Berkarya Meskipun di-DO dari Sekolah
Sumber : BERBAGAI SUMBER | YK