Korban Penyiraman Air Keras Tak Mau Diwawancarai Wartawan

Sampai dengan Selasa (8/10) sore hari ini, Beta Virgin boru Silalahi, satu satu korban penyiraman air keras di dalam Bus PPD jurusan Kampung Melayu-Grogol, Jumat (4/10) lalu, menolak untuk diwawancarai oleh wartawan.

Melalui secarik surat yang ditulisnya sendiri dan dititipkan kepada perawat Rumah Sakit Premiere Jatinegara, Jakarta Timur, Beta mengaku dirinya saat ini ingin fokus memulihkan kondisi kesehatan.

"Beta tak mau ditemui. Itu pesannya," ucap perawat sambil menyodorkan "surat" Beta kepada wartawan.

Terkait kondisi terakhir Beta Virgin boru Silalahi, Pihak RS Premiere Jatinegara memilih bungkam seribu bahasa kepada awak media yang datang ke tempat mereka.

Seperti diketahui, salah seorang pelajar dari SMK 1 Boedi Utomo berinisial RN alias Tompel, 18 tahun, melemparkan air keras ke dalam bus PPD 213 jurusan Kampung Melayu-Grogol, pada Jumat (4/10) pagi.

Akibat ulah RN, 13 orang dilarikan ke rumah sakit. Diantara para korban ada pelajar, pekerja yang akan berangkat kantor, dan awak bus.

Tindak kenakalan (bila tidak boleh menggunakan “kejahatan”) para pelajar hari-hari ini sangat mengkhawatirkan. Pemerintah, pihak sekolah, organisasi keagamaan (termasuk gereja), LSM Anak, institusi kepolisian, dan juga orang tua perlu bersama-sama mencari cara menemukan jalan keluar bagi persoalan yang sedang ada di depan mata kita.

Jika tidak segera ditemukan jalan keluar terbaiknya maka perilaku salah anak-anak masih remaja ini berpotensi meluas dan memakan banyak korban yang tidak bersalah.  

Baca juga :

Salah Sasaran, Penyiram Air Keras Minta Maaf (1)

Melayani Tuhan Dari Berbagai Penjuru Dunia

Kualifikasi Piala AFC U-19 : Prediksi Pertandingan Indonesia vs Laos

Thread Forum JC : Dokumentasi Aksi Sosial (JCers Goes to Panti Rehab YBMI)

Kisah Nyata Suami-Istri yang Terjerat Narkoba

5 Manfaat Konsumsi Banyak Sayuran

Sumber : metrotvnews.com / budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles