Langkah-langkah Mengatasi Masturbasi

Info Sehat / 4 July 2013

Kalangan Sendiri

Langkah-langkah Mengatasi Masturbasi

Yenny Kartika Official Writer
17890

Masturbasi maupun onani merupakan kebiasaan yang berdampak buruk. Pria yang melakukan masturbasi akan mengalami ejakulasi dini. Pendapat bahwa masturbasi dan onani baik untuk kesehatan adalah mitos, karena pakar kesehatan telah menyatakan bahwa kegiatan seksual tersebut bisa menyebabkan kelainan fungsi seksual serta gangguan kejiwaan.

Keputusan untuk berhenti adalah langkah paling awal untuk mengatasi masturbasi. Anda harus bertekad untuk memutuskan diri dari ikatan masturbasi. Anda juga harus meyakinkan diri bahwa Anda pasti bisa berubah. Ketahuilah bahwa Anda diberikan kekuatan untuk sanggup berhenti dari masturbasi.

Jika Anda telah membuat tekad tersebut, mulailah praktekkan langkah-langkah di bawah ini:

#1 Jangan pernah menyentuh bagian-bagian intim di tubuh Anda kecuali saat sedang mandi. Cegah diri Anda sendirian—Anda harus mencari teman-teman yang baik dan sebisa mungkin sering-seringlah berada di tengah mereka.

#2 Jika Anda akrab dengan seseorang yang memiliki kebiasaan masturbasi atai onani juga, Anda harus menjaga jarak, bahkan kalau perlu memutuskan kedekatan dengan orang tersebut. Bukan berarti memusuhi atau kabur darinya, melainkan Anda tegas dalam membuat batasan-batasan yang diperlukan. Ketahuilah bahwa dua orang dengan kelemahan yang sama akan semakin sulit berhenti dari kebiasaan buruk. Bijaksanalah menjalin pertemanan.

#3 Ketika Anda sedang mandi, jangan memandang-mandangi diri Anda di depan cermin. Anda hanya perlu berada di kamar mandi untuk mandi dan buang air. Jadi, jangan menghabiskan waktu terlalu lama di dalam situ. Segeralah berpakaian, keluar, dan cari aktivitas bersama keluarga atau kawan Anda.

#4 Ketika hendak tidur, berpakaianlah begitu rupa sehingga tubuh Anda tertutup dan bisa mencegah Anda untuk melepaskan pakaian dan menyentuh bagian-bagian intim. Ketika Anda berpikiran untuk melepaskan pakaian, ingatlah bahwa Anda harus lepas dari kebiasaan tersebut, dan Anda pasti bisa!

#5 Cari aktivitas-aktivitas untuk menyalurkan waktu dan energi Anda, seperti:

-berolahraga. Libatkan diri Anda dalam olahraga kelompok seperti sepakbola, bola basket, bulutangkis, atau tenis.

-makan makanan sehat. Konsumsi buah dan sayur yang dapat menutrisi tubuh sehingga Anda bugar beraktivitas sepanjang hari.

-menemukan hobi baru. Atau, pertajam talenta yang Anda miliki. Coba hal-hal baru seperti memasak, berkebun, wisata alam, dll.

#6 Jangan pernah melihat atau membaca hal-hal yang bersifat porno. Pintu terbesar rangsangan seksual pada pria adalah mata. Melihat hal-hal yang erotis baik dari media (bacaan, TV, VCD, DVD, film, dll) atau pada orang-orang tertentu yang berpakaian atau berpose erotis akan memberikan dorongan seksual yang kuat. Bisa diumpamakan bahwa hormon testosteron adalah bensin dan rangsangan seksual adalah apinya, maka kalau bertemu akan ada kebakaran yang besar.

Jika Anda serius ingin lepas dari masturbasi, tutuplah akses terhadap material pornografi:

-jika Anda memiliki koleksi film atau bacaan porno, buanglah semua itu.

-bersihkan hard disk di komputer Anda dari tontonan-tontonan porno.

-atur ‘Parental Guidance’ di browser Internet Anda sehingga Anda tidak bisa mengakses konten-konten dewasa.

-buang jauh-jauh semua mainan seks yang Anda miliki.

#7 Masukkan bacaan yang baik bagi pikiran Anda. Bacalah buku-buku rohani, ayat-ayat Kitab Suci, khotbah gereja, dll. Buatlah jadwal untuk membaca minimal satu perikop ayat Alkitab setiap harinya. Anda bisa memulai dari Kitab Injil (Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes).

#8 Sabar dan tekun. Berhenti dari masturbasi dan onani tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ini adalah proses yang memerlukan komitmen. Perjuangan yang sesungguhnya adalah bagaimana untuk tidak pantang menyerah. Bila perlu, berikan hadiah atau reward bagi diri Anda sendiri jika telah berhasil tidak melakukan masturbasi selama 1 minggu, dsb.

#9 Carilah pertolongan kepada orang yang tepat. Jangan merasa malu atau enggan untuk meminta bantuan. Ingatlah bahwa ada banyak orang yang sedang berjuang juga untuk lepas dari masturbasi. Temui pemimpin rohani atau konselor Kristen, dan ceritakan masalah Anda secara terbuka dan apa adanya. Cari juga komunitas gereja lokal. Mereka bisa mendukung Anda dalam doa, nasihat, dan kasih persaudaraan.

#10 Berdoalah. Jangan hanya sekedar berdoa agar Anda berhenti dari kebiasaan masturbasi/onani, tetapi berdoalah agar Anda berubah dari hari ke hari. Mintalah pertolongan Tuhan agar iman Anda terbangun dan Anda dapat mengerti kebenaran Firman Tuhan. Doakan juga gerakan misi di seluruh dunia, pemerintah, keluarga, dan teman.

#11 Jangan biarkan diri Anda lengah sedikitpun sehingga jatuh kembali ke dalam kebiasaan masturbasi. Waspadalah, Iblis tidak pernah menyerah. Tetapi, Anda dapat mengandalkan Tuhan. Alkitab berkata, “(TUHAN)-lah kekuatanku dan perisaiku dalam menghadapi setiap bahaya. Aku mempercayakan diri kepada-Nya dan Ia telah menolong aku.” (Mazmur 28:7, FAYH)

 

Tubuh kita adalah Bait Allah, oleh karenanya tubuh harus bersih sehingga Roh Kudus berdiam di dalam kita. Masturbasi adalah kebiasaan yang mendukakan Roh Kudus dan membuat Anda merasa bersalah, kehilangan harga diri, dan depresi. Namun, di dalam Tuhan, Anda adalah ciptaan baru; yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang! ([kitab]iiKor5:17[/kitab])

 

BACA JUGA:

Dampak Buruk Nyata dari Masturbasi dan Onani

Pornografi Menyebabkan Depresi

Pengakuan Berani Penikmat Masturbasi

Masturbasi, Yes or No ?

Sumber : berbagai sumber | Jawaban.com | yk
Halaman :
1

Ikuti Kami