Anda pasti tidak asing lagi dengan ungkapan lama berikut ini: “Apa yang Anda pikirkan, itulah yang akan terjadi di dalam kehidupan Anda,” Menjadi menarik yang mengatakan pernyataan ini bukan hanya para psikolog, tetapi juga para gembala/pendeta di gereja.
Bagi orang yang skeptis, hal ini belum tentu dapat dipercaya karena menurut mereka itu hanyalah sebuah sugesti saja sama seperti saat belum makan, sugesti kita langsung berkata lapar atau saat belum minum, sugesti kita langsung berkata haus.
Ia tidak memiliki kuasa atas masa depan kehidupan kita. Menurut kelompok ini, yang menjadi faktor seseorang meraih kesuksesan/mengalami kegagalan adalah murni karena apa yang ia lakukan (usaha mereka). Benarkah hal ini?
Sejumlah penelitian sebenarnya telah membuktikan bahwa apa yang dipikirkan manusia membawa pengaruh kepada proses kerja dan hasil yang akan didapatkannya. Tetapi, ini tidak lantas kita jadi mentuhankan akal pikiran kita. Sebaliknya, dengan kita menggunakannya secara maksimal, kita menghargai pemberian Tuhan bagi setiap kita.
Alkitab menuliskan tentang betapa kita harus memakai pikiran kita secara positif. “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” (Filipi 4:8)
Dengan “memberi makan” pikiran kita dengan hal-hal yang seperti dituliskan di Filipi 4:8 maka kita sedang membentuk diri kita ke arah yang baik – ke arah yang diinginkan oleh Allah. Bila sudah begini maka tingkah laku kita akan baik (positif) pula.
Saat ujian datang dalam kehidupan kita maka kita tidak akan mundur, tetapi kita akan menghadapinya. Ketika masalah menghujam bertubi-tubi, kita tidak menjadi jatuh dan menyerah, tetapi tetap bertahan dan bangkit.
Jadi, benar bukan pikiran seseorang menentukan kehidupan orang itu sendiri baik di masa kini maupun mendatang? Jika Anda ingin hidup Anda sukses maka pikirkanlah hal-hal baik yang bisa membawa Anda ke dalam kesuksesan, sebaliknya jika Anda ingin hidup Anda gagal maka pikirkanlah hal-hal yang buruk / negatif.
Sumber : jawaban.com/bm