Menjalankan Pola Asuh Berbeda Tanpa Menimbulkan Masalah

Parenting / 18 May 2011

Kalangan Sendiri

Menjalankan Pola Asuh Berbeda Tanpa Menimbulkan Masalah

Lestari99 Official Writer
10824

Sekarang tahun 2011, bukan lagi tahun 1950-an, dan itu berarti bagi suami istri yang telah menjadi orangtua, kecenderungan pengasuhan dimana ibu diharapkan untuk mengambil semua tugas membesarkan anak tidak sekuat sebelumnya. Pengasuhan yang melibatkan suami atau istri memang baik namun itu berarti sebagai orangtua harus berbagi pencampuran berbagai latar belakang dan gaya pengasuhan dan mengusahakannya dengan baik sehingga anak-anak dibesarkan dalam rumah tangga yang harmonis. Bagaimana Anda dapat melakukannya?

Kyle D. Pruett, M.D., Profesor Klinik Psikiatri Anak dan Perawatan di Yale School of Medicine dan penulis buku Partnership Parenting, menawarkan tips bagi evolusi pengasuhan yang melibatkan ayah maupun ibu, serta beberapa saran hebat bagaimana menjadikan pengasuhan itu berhasil.

Era Baru, Peran Baru

“Tren pada generasi muda adalah pengasuhan bersama. Tentu saja hal itu sangat menarik namun cukup menantang,” ujar Dr. Pruett. Dia menjelaskan bahwa secara umum pria dan wanita berasal dari pengasuhan dengan peran ayah dan ibu yang sangat berbeda.

Saat ini, lebih banyak wanita yang bekerja di luar rumah, dan itu berarti orangtua berbagi tugas yang diperlukan. Lebih jauh lagi, bahkan bagi keluarga yang masih tinggal satu rumah dengan orangtua, secara sosial pengasuhan bersama lebih dapat diterima – bahkan diharapkan agar ayah mengambil peran aktif dan terlibat dalam pengasuhan.

Perubahan Hormon Tidak Hanya Untuk Wanita

Dr. Pruett menjelaskan bahwa sementara peran ibu lebih signifikan secara fisik – menggendong bayi, memberi makan bayi langsung dari tubuhnya, dll, penelitian baru menunjukkan bahwa seorang pria mengalami perubahan di dalam otak dan hormonnya ketika pasangannya melahirkan.

Pengasuhan Bersama Memberikan Manfaat

Sebagaimana yang kita ketahui, bagi anak-anak yang tumbuh dengan orangtua yang lengkap, keterlibatan kedua orangtua dalam pengasuhan akan mendatangkan manfaat yang berarti. Dr. Pruett mencatat bahwa anak-anak akan memiliki hasil yang lebih baik dalam banyak bidang, termasuk dalam perilaku dan akademis, ketika ayah terlibat dalam hidup mereka. Lebih jauh lagi, Dr. Pruett mengatakan bahwa seorang ibu lebih terlibat secara emosional dengan pasangannya ketika ia menjadi ayah yang baik bagi anak-anaknya.

Rencanakan Sejal Awal

“Kami mendorong bagi ayah dan ibu untuk memiliki percakapan sejak awal akan apa yang mereka harapkan dari pengalaman mereka saat menjadi orangtua – baik bagi anak mereka maupun antara satu sama lain,” ujar Dr. Pruett. “Kebanyakan orangtua menghabiskan lebih banyak waktu memilih wallpaper untuk kamar anak daripada mendiskusikan masalah-masalah yang berkaitan dengan anak mereka.” Dr. Pruett secara cerdas menunjukkan inti masalah dari perilaku orangtua kebanyakan. Apakah Anda telah membicarakan opini Anda mengenai tidur bersama, bagaimana mendisiplin anak, merawat anak maupun bagaimana menghadapi bayi yang menangis?

Dr. Pruett mengatakan bahwa ada penelitian bagus yang menunjukkan bahwa pasangan yang meluangkan waktu untuk mendiskusikan masalah pengasuhan yang penting sebelum anak mereka lahir akan membuat mereka lebih siap dibandingkan pasangan yang tidak membicarakan masalah-masalah pengasuhan sejak awal. Anda akan menuai manfaat dari komunikasi yang terbuka selama masa-masa bayi baru lahir, masa balita, dan seterusnya – dan orangtua dapat benar-benar melihat perbedaan dalam gaya pengasuhan mereka.

Perbedaan Itu Baik Adanya!

“Saya ingat seringkali mendengar nasehat dari nenek saya, seperti, ‘Pastikan kamu berada di halaman yang sama dengan pasanganmu’,” ujar Dr. Pruett. “Terus terang saja, hal itu tidaklah mungkin untuk dilakukan. Kami adalah dua orang yang berbeda. Pengasuhan kami berakar dari pengalaman kami dengan keluarga, jenis kelamin dan kepribadian. Anda tidak mungkin terus berada di halaman yang sama setiap saat!”

Sementara kita mungkin berpikir untuk membesarkan anak-anak kita 100% dengan sebuah gaya pengasuhan akan menjadi suatu hal yang ideal, Dr. Pruett mengingatkan kita bahwa anak-anak akan memperoleh manfaat dari gaya pengasuhan yang berbeda. Beliau menyarankan untuk memikirkan pengasuhan sebagai upaya tim yang tek-tok. Kuncinya adalah selalu mendukung pasangan di hadapan anak-anak Anda dan mempertahankan keterbukaan dan selalu komunikatif dengan pasangan Anda. Tentukan masalah apa yang sangat penting bagi Anda dan bicarakan hal itu dengan pasangan Anda. Untuk masalah-masalah yang tidak terlalu signifikan, berkompromilah.

Pada akhirnya, jika Anda melakukan upaya yang signifikan dalam pengasuhan bersama dan membicarakannya dengan pasangan Anda, anak Anda akan merasakan manfaatnya. Dunia akan menjadi tempat yang membosankan jika kita semua serupa. Anak Anda akan belajar untuk menjadi seperti Anda berdua – berbeda dari semua orang.

Sumber : sheknows.com
Halaman :
1

Ikuti Kami