Keajaiban Memberi (1)

Investment / 5 April 2011

Kalangan Sendiri

Keajaiban Memberi (1)

Hot Triany Nadapdap Official Writer
4313

Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima.

(Kisah Rasul 20:35)

 

Mana yang lebih enak: Memberi atau menerima? Banyak orang berpikir bahwa menerima berarti penambahan sedangkan memberi berarti pengurangan. Namun bagi orang yang sudah tahu rahasia di balik hidup berbagi dan memberi, maka jauh lebih membahagiakan dibandingkan dengan menerima. Firman Tuhan mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi dari pada menerima (Kis. 20:35). Mengapa demikian? Karena sesungguhnya ada “keajaiban” di balik memberi, suatu rahasia yang hanya diketahui oleh orang-orang berjiwa besar. Apa saja berkat yang akan kita dapatkan ketika belajar memberi?

Satu, memberi itu menyehatkan.

Dr. Allan Luks melakukan riset yang mendalam tentang hubungan memberi dan kesehatan. Survey yang dilakukan melibatkan 3.000 sukarelawan dan 90% dari sukarelawan tersebut berkata, “Memberi atau menolong orang lain dapat mengurangi rasa sakit, mengurangi stress, meningkatkan endorphin, dan meningkatkan kesehatan.” Prof. David McClelland juga menambahkan, “Melakukan sesuatu yang positif terhadap orang lain akan memperkuat sistem kekebalan tubuh.” Ini tidak hanya teori saja, tapi benar-benar secara nyata. Anda tentu pernah melihat bagaimana mendiang Bunda Theresa merawat dan menyentuh orang-orang yang sakit menular di Calcuta, India, meski setiap hari bersentuhan dengan kuman seperti itu Bunda Theresa tetap sehat dan memiliki umur yang panjang. Bukankah ini sangat luar biasa?

Sebaliknya, orang kikir cenderung terserang penyakit. Mengapa demikian? Orang kikir adalah orang yang cinta uang. Ketika mengahadapi masalah dan uangnya sedikit berkurang, maka orang ini akan stres. Ketika stres maka tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol yang akan mengurangi kekebalan tubuh. Kalau kekebalan tubuh berkurang, maka ia akan mudah terserang oleh sakit. Karena itu jika ingin sehat, banyak-banyaklah memberi. Makin banyak memberi, makin kita terhindar dari cinta akan uang. Tidak salah jika dikatakan, memberi sama dengan menjaga kesehatan.

Memberi akan mengurangi rasa sakit dan stres. Memberi akan menambah kekebalan tubuh.

 

 

Sumber : Renungan Harian Spirit-Juli 2010
Halaman :
1

Ikuti Kami