Menghindari Kebangkrutan Financial

Investment / 9 April 2010

Kalangan Sendiri

Menghindari Kebangkrutan Financial

Daniel Official Writer
3721

Anda dikatakan bangkrut jika jumlah hutang Anda lebih besar daripada harta Anda sehingga harta Anda tidak mampu lagi meng-cover jumlah hutang Anda. Pertanyaannya, mengapa jumlah hutang Anda bisa lebih besar dari harta Anda? Benarkah Anda bisa bangkrut karena kenaikan harga-harga barang? Tidak bisa disangkal, kenaikan harga-harga sudah pasti membuat daya beli Anda semakin menurun. Jika Anda ingin tetap menjaga tingkat konsumsi Anda, dengan kata lain menjalankan gaya hidup yang sama maka pengeluaran Anda otomatis akan bertambah besar.

Kondisi ini akan semakin parah seandainya tidak ada peningkatan pemasukan dalam kas keuangan Anda, akibatnya terjadi perebutan prioritas di antara berbagai pengeluaran rumah tangga Anda. Dan biasanya yang terjadi adalah Anda akan menunda pembayaran cicilan hutang Anda karena Anda terpaksa mengalokasikan penghasilan Anda lebih banyak untuk pengeluaran biaya hidup. Akan bertambah parah, jika suku bunga pinjaman Anda ikut naik maka Anda akan dihadapkan kepada pilihan sulit antara membayar kewajiban hutang yang membengkak atau menjaga tingkat konsumsi.

Untuk menghindari kebangkrutan ini sebenarnya sangat mudah karena sinyal-sinyal kebangkrutan sangat mudah untuk dideteksi. Tidak perlu menunggu Anda batuk-batuk dulu dalam membayar cicilan hutang. Perhatikan saja apakah masih cukup nyaman buat Anda menabung tanpa kepayahan membayar pengeluaran lainnya secara siknifikan. Jika kondisinya lebih buruk dari ini, maka Anda benar-benar harus melakukan perubahan-perubahan dalam anggaran rumah tangga.

Penghematan bahkan pemangkasan beberapa pos pengeluaran adalah langkah-langkah efektif yang harus segera Anda jalankan. Artinya Anda harus mengesampingkan pola hidup konsumtif dan berusaha untuk mengalokasikan penghasilan Anda untuk kebutuhan pokok berupa sandang, pangan, papan, menabung serta pembayaran cicilan hutang. Anda harus merubah cara mengelola uang Anda karena Anda tidak akan bisa mendapatkan hasil yang berbeda jika Anda terus berpikir dan melakukan hal yang ceroboh dengan uang Anda.

Sumber : mredu.net/dan
Halaman :
1

Ikuti Kami