2010, International Year of Biodiversity

Nasional / 12 January 2010

Kalangan Sendiri

2010, International Year of Biodiversity

Daniel Official Writer
3001

Kemarin, Senin (12/1/2010), Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendeklarasikan tahun 2010 sebagai International Year of Biodiversity atau Tahun Keanekaragaman Hayati untuk meningkatkan kesadaran manusia terhadap punahnya spesies dunia dan dampaknya terhadap populasi dunia. Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, dan kanselir Jerman, Angela Merkel, meluncurkan secara resmi tahun kampanye ini di ibukota Jerman, Berlin.

"Di Tahun Biodiversitas Internasional ini,kita harus membetulkan persepsi bahwa masyarakat putus hubungan dengan lingkungan. Di tahun 2010, saya berseru pada setiap negara dan warga planet ini untuk berkomitmen dalam aliansi global demi melindungi kehidupan di Bumi," kata Ban Ki-moon dalam kampanyenya.

PBB melaporkan bahwa sistem alami seperti hutan dan lahan basah telah rusak. Proses alami seperti pemurnian udara dan air hilang. Studi mengenai nilai ekonomi keberagaman yang disponsori PBB mengatakan, deforestasi saja secara global memakan biaya sekitar US$2,5 triliun tiap tahun. Manusia adalah penyebab terbesar kerusakan dan kepunahan spesies lain, 1000 kali lebih cepat dari pada spesies lainnya.

Setelah peluncuran resmi di Berlin, akan menyusul sebuah pertemuan tingkat tinggi Tahun Biodiversitas Internasional yang akan diadakan di Paris, Prancis, pada tanggal 21 Januari yang akan dihadiri oleh kepala negara dan perwakilan. Dan sepanjang tahun 2010 akan diadakan pertemuan-pertemuan di berbagai kota seluruh dunia seperti di Trondheim, New Delhi, Doha, Cartagena, Shanghai, dan Nairobi sampai pada puncaknya adalah pertemuan pejabat tinggi di markas PBB di New York yang dibuka dengan Debat Umum tahunan ke-56 Majelis Umum PBB pada September dan penutupan resmi di Kanazawa, Jepang, pada Desember.

Sumber : vivanews.com
Halaman :
1

Ikuti Kami