A Christmas Carol

Film Review / 3 December 2009

Kalangan Sendiri

A Christmas Carol

arienurkrisna Official Writer
5401
Apakah anda kenal Gober Bebek atau lebih dikenal sebagai paman Gober, paman yang pelit dan mata duitan dari Donald bebek? Nama gober berasal dari karya Charles Dickens , Christmas Carol adalah kisah klasik natal yang mengisahkan pertobatan dari  seorang tokoh kaya yang pelit dan mata duitan yang bernama Gober. Dimana pada malam natal ia didatangi 3 roh atau hantu. Roh dari Masa Lalu, Masa Sekarang dan Masa Depan. Awalnya ia didatangi rekan kerjanya yang sudah meninggal memperingatkan dia agar ia bertobat dari sifatnya yang kikir, pelit dan sombong agar ia tidak tersiksa sewaktu meniggal dan menjadi hantu gentayangan. Adapun pelawak terkenal Jim Carrey yang memerankan Gober memang harus diakui animasi wajah dan ekspresi karakter gober sangat realis dan mirip Jim Carrey tetapi tetap masih terlihat seperti boneka pada karakter-karakter figuran dan pancaran mata dan ekspresi masih kurang hidup jika dibandingkan bahkan dengan animasi 2 dimensi. yangkini mulai ditinggalkan. Ini Bukan pertama kali Robert Zemeckis menciptakan film 3d realis dengan niuansa natal, Polar Express yang menampilkan tom hanks juga menjadi favorit di hari natal. Anyway dari film Polar express ke Beowulf lalu Christmas Carol seiring perkembangan software dan hardware pendukung Animation tokoh garapan Zemeckis semakin realis dan hidup Kita lihat saja perkembangan teknologi apakah ia dapat menyamai tampilan manusia sesungguhnya.
Film Garapan Disney memang selalu yang terbaik dan cocok untuk keluarga. Bukan secara kuantitas tetapi juga kualitas dan pesan moral yang disampaikan. Namun kali ini walaupun nilai moralnya mendidik dan pelajaran penting bisa diambil tetapi tidak saya recommend untuk anak anak terutama mereka yang dibawah 10 tahun. Sebab gambar-gambar dan scene yang ditampilkan cukup menakutkan apalagi dengan adanya tokoh-tokoh hantu dan roh gentayangan. Jadi walaupun Diproduksi Disney dengan setting natal tetapi bukan berarti baik ditonton anak-anak. Aalgi jika dijual mainannya, alangkah tidak menarik dan lucu mainan gober ini, dan saya piker kakek di Up saja sudah tidak menarik dijadikan mainan anak-anak. Semoga film anak-anak natal dikemudian hari lebih mendidik, layak untuk anak-anak dan tidak melupakan esensi arti natal yaitu kelahiran sang Juruselamat Yesus Kristus.

Sumber : Onchom
Halaman :
1

Ikuti Kami