PlanetShakers

A to Z Biography / 30 November 2009

Kalangan Sendiri

PlanetShakers

Lestari99 Official Writer
17514

PlanetShakers bukan hanya sekedar nama dari sebuah band, bukan juga sekedar pelayanan dan jauh lebih besar dari sekedar pengalaman bersama Yesus. PlanetShaker adalah sebuah pondasi dari sebuah gerakan yang akan mengguncang dan menyapu Australia untuk berlutut dan meluluhlantakkan budaya Amerika untuk kembali kepada Kristus. Konsepnya sederhana: mengkombinasikan antara pembicara terbaik yang membawakan topik yang relevan dengan musik yang mencerminkan budaya yang relevan dalam konteks yang bermuatan konferensi. PlanetShakers dapat disamakan dengan gerakan Hillsongs, tapi dengan bahan peledak para generasi muda yang sehati dan sepikir.

"Ada kuasa yang terjadi ketika Anda membawakan pesan Firman melalui perkataan yang penuh energi dan meledakkan pesan itu melalui live music," ujar Russell Evans, pendiri dan direktur dari PlanetShakers.

PlanetShakers berhasil memuaskan para penggemar musik rohani semenjak kebangkrutan rohani di tahun 1997 ketika mereka mengadakan konferensi akhir pekan untuk pertama kalinya di hadapan 300 pelajar dari Paradise Community Church di Adelaide, Australia Selatan. Di tahun-tahun berikutnya, event ini berkembang dengan cepat, menjangkau 4.000 peserta pada Januari 2000. Memasuki musim dingin, PlanetShakers telah memiliki 20.000 pengemar setia dari tiga kota besar di Australia: Adelaide, Brisbane dan Perth.

"Tangan Tuhan semata yang telah berkarya atas pelayanan ini, dan saya pikir alasan dari pertumbuhan ini adalah karena PlanetShakers memahami kebutuhan dari anak-anak muda dan mampu membawa mereka lebih dari hanya sekedar pengalaman menyembah Tuhan yang besar," ujar Evans dalam beberapa pernyataan refleksinya. "Tujuan dari pelayanan ini adalah agar setiap orang mengalami pertemuan pribadi dengan Tuhan dan tujuan keluar dari hal itu adalah membangun gereja lokal dan pelayanan di mana anak-anak muda dapat terlibat di dalamnya. Hal ini bermuara pada fakta bahwa pelayanan ini adalah sebuah instrumen untuk membangkitkan generasi baru bagi gereja yang cinta Tuhan."

Terlepas dari pemberitaan Firmannya yang kuat dan sesi instruksional yang mencerahkan, banyak jiwa yang terjangkau karena kekuatan musik dari pelayanan ini yang dibawakan oleh penyanyi, penulis lagu, produser dan multi-instrumentalis, Henry Seeley. Direktur kreatif yang luar biasa ini telah menjadi tokoh di balik empat album penyembahan modern PlanetShakers yang berlari memasuki tangga lagu musik Kristen yang diperhitungkan.

Terima kasih kepada pihak-pihak luar negeri yang terlibat, grup yang berpusatkan pada Kebenaran ini telah mencapai pemasaran di Amerika, berawal dari berbagai perwakilan Word Label yang dipimpin oleh Barry Landis. Seorang veteran industri musik yang dihormati dan menangkap dampak langsung yang dibawa oleh PlanetShakers, dimana ia berharap Amerika pun akan mengalami dampak yang sama melalui kontrak rekaman yang dikeluarkan di Amerika, CD dari Open Up The Gates.

Ketika kedua unsur entitas ini berada pada track yang sama, brainstorming pun terjadi atas pelayanan PlanetShakers sebagai penghantar musik mereka masuk ke pasaran Amerika. Tidak seperti rekaman album-album sebelumnya, yang direkam langsung secara live dan diluncurkan setelah konferensi berakhir, namun album ini dilakukan di studio dan tersedia untuk dibawa pulang setelah pertemuan tahun ini. Materi dari album ini juga 100% original dan ditulis seluruhnya oleh angota band, tidak hanya berupa ulangan dari materi album-album mereka yang terdahulu.

"Open Up The Gates telah memberikan dampak yang luar biasa terhadap jemaat," ujar Seeley. "Album ini juga telah memiliki tempat di hati setiap orang karena memberikan mereka jalan keluar untuk menyerahkan diri mereka sepenuhnya di hadapan Tuhan."

Dari musiknya yang berirama keras terlihat dari judul lagunya kepada alunan musik yang lembut tergambar dalam lagu "How I Love You". Selama waktu itu, musik-musik PlanetShakers terus bergerak dari tempo setengah rock "You Are Holy", lalu musik balada yang mengalun "It's All About Jesus" dan musik akustik yang membumi dalam "Reason I Live" telah menarik orang mendekat dan berlutut di tahta Kristus.

PlanetShakers memastikan dirinya untuk terus berjalan dalam panggilan Ilahinya. Sebagaimana tergambar dari judul albumnya, band ini berusaha membuka pintu-pintu langit dan dengan berani memproklamirkan orang-orang yang menerima Injil di bumi.

"Jika Anda benar-benar ingin menjangkau planet ini, Anda harus mengguncang Amerika dan hati dari seluruh negeri ini," ujar Direktur Evans menyimpulkan. "Australia telah melihat gairah itu dan telah bergabung di dalamnya. Tuhan telah memberikan kepada setiap kita mandat yang sama untuk menangkap hati dari generasi muda Amerika dan nada itu telah diatur untuk memberdayakan generasi muda pada satu waktu untuk memenangkan dunia bagi Kristus!"

Discography

 

One (Oktober 2009)
Deeper (April 2009)
Beautiful Saviour: Accoustic Series Vol. 1 (November 2008)
All For Love (Mei 2008)
Free (Januari 2008)
Saviour Of The World (Juni 2007)
Never Stop (Januari 2007)
Pick It Up (Mei 2006)
Arise (Februari 2006)
Praise Him (Januari 2006)
Worship Him (Januari 2006)
Decade: Lift Up Your Eyes (November 2005)
Evermore (Juli 2005)
Always and Forever (Januari 2005)
All That I Want (Juli 2004)
My King (Juli 2004)
Open Up The Gates (Mei 2004)
Rain Down (Januari 2004)
Reflector (September 2003)
So Amazing (Juli 2001)
When The Planet Rocked (Juli 2000)
Sumber : Berbagai Sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami