Mencampur Gairah Dengan Hikmat

Career / 11 October 2009

Kalangan Sendiri

Mencampur Gairah Dengan Hikmat

agnes.faith Official Writer
2286

Anda harus penuh gairah terhadap apa yang tengah Anda kerjakan, dan Anda sedang bekerja keras, mudah sekali untuk berpikir bahwa kerja yang terfokus sajalah yang benar-benar penting. Namun tidak demikian kenyataannya. Dunia tidak membayar untuk usaha tetapi untuk hasil.

Gairah saja tidak cukup. Gairah harus dicampur dengan hikmat. Ketika Anda penuh semangat mengenai pekerjaan Anda, produk Anda, perusahaan Anda dan bisnis berjalan buruk, perbaikan yang cepat dan sederhana adalah meminjam uang. Terperangkap salam emosi, mudah sekali bagi pemimpin perusahaan manapun untuk merasionalkan dan membenarkan keputusan itu.

Apa yang seharusnya menjadi andalan terakhir, menjadi andalan pertama. Apa yang seharusnya terutama menjadi sarana pendorong pertumbuhan di dalam perusahaan yang sehat malah menjadi sarana untuk upaya menjaga agar perusahaan tetap mengapung.

Gairah dengan hkmat adalah kombinasi yang unggul. Ketakutan adalah salah satu daru hal-hal yang dapat membunuh semangat. Cinta akan pekerjaa Anda. Ini memang mutlak perlu. Jika Anda kehilangan gairah, Anda lebih baik menemukannya kembali secepat mungkin. Selalu gabungkan dengan hikmat, tentu saja, karena gairah mempunyai kekuatan yang menyesatkan dengan akibat yang mungkin menghancurkan.

Namun jika Anda memelihara perspektif yang sehat dan tetap mengendalikannya, gairah tidak hanya akan mendorong sukses Anda sebagai pemimpin, tetapi juga akan membuat setiap hari jauh lebih menyenangkan.

Pemimpin tidak boleh lupa bahwa pekerjaan Anda adalah melayani orang lain. Memenuhi kebutuhan pelanggan dan memberikan pekerjaan kepada karyawan. Hal itu layak untuk membuat bergairah. Namun ketika Anda lupa bahwa Anda harus menjadi hamba dan berpikir berpusat pada diri sendiri. Semakin banyak Anda memberi, maka semakin banyak juga Anda menerima. Semakin Anda meraih, semakin Anda akan benar-benar memperolehnya.

Sumber : Sweet Success - Bill Byrd
Halaman :
1

Ikuti Kami