Investment / 20 September 2009
-
Share:
Strategi Untuk Menabung Uang
Tammy Official Writer
Pertama, tabung uang Anda sebagai dana untuk masa kesusahan; tabunglah senilai empat hingga enam bulan biaya hidup. Andaikan Anda kehilangan pekerjaan atau mengalami kecelakaan dan tidak memperoleh pemasukan, dana ini akan dibutuhkan. Jika Anda telah bekerja di perusahaan yang sukses selama beberapa tahun dan baik posisi Anda maupun posisi perusahaan ini di pasaran tampak aman, maka dana untuk masa kesusahan, atau boleh juga Anda sebut dana darurat, mungkin setara dengan empat bulan penghasilan. Namun, jika Anda bekerja sendiri atau dibayar berdasarkan komisi, enam bulan adalah keharusan. Uang ini jangan Anda gunakan untuk apapun. Jaga agar selalu tersedia, dalam rekening bank atau money market mutual fund.
Kedua, menabunglah untuk biaya-biaya jangka panjang, apakah rumah baru atau biaya kuliah untuk anak-anak. Anda harus lebih luwes dengan uang ini. Tabunglah dalam bentuk deposito jangka panjang atau (di Amerika Serikat) dalam Series EE Savings Bonds. Anda akan memperoleh bunga lebih besar dalam rekening bank konvensional dan Anda bisa menetapkan tempo investasi Anda sehingga uang ini tersedia saat Anda membutuhkannya.
Ketiga, menabunglah untuk saat pensiun. Hal ini bisa berarti IRA (Individual Retirement Account = Rekening Pensiun Individu), program pensiun perusahaan atau investasi finansial solid lainnya. Mutual fund (=perusahaan investasi yang menginvestasikan kembali uang shareholders-nya, biasanya investasi itu dilakukan dalam bermacam-macam grup sekuritas perusahaan-perusahaan lain) yang konservatif, yang hanya berinvestasi dalam saham-saham papan atas juga merupakan suatu kemungkinan. Atau, Anda mungkin mau mengambil resiko lebih besar agar perolehannya juga lebih besar, yakni dengan berinvestasi dalam mutual fund yang dibelikan growth stock (=saham investasi perusahaan, yang dalam jangka waktu panjang pertumbuhan bisnis dan profitnya tetap).
Strategi-strategi berikut ini dapat membantu Anda melakukan praktek ini secara otomatis. Buatlah pemotongan gaji secara otomatis. Berkat program pemotongan gaji secara otomatis, seperti Credit Unions atau 401(k) plan, sebagian gaji Anda dapat langsung masuk ke dalam rekening investasi.
Menabung itu mudah. Yang tidak Anda lihat, tidak akan Anda belanjakan. Buatlah transfer bank otomatis. Banyak perusahaan investasi akan mentransfer uang secara otomatis dari rekening bank Anda ke rekening investasi Anda dengan mengikuti jadwal yang sudah Anda tetapkan. Program semacam itu membuat menabung untuk masa pensiun terasa biasa saja seperti membayar hipotek.
Investasikan semua kenaikan gaji. Arahkan setengah dari kenaikan gaji Anda yang berikutnya ke dalam rekening investasi sebelum uang kenaikan itu masuk ke dalam dompet Anda dan sebelum Anda menjadi terbiasa membelanjakan penghasilan ekstra.
Investasikan pembayaran lump sum. Investasikan porsi tertentu dari bonus dan uang retur-pajak; Anda ubah uang ekstra menjadi tabungan tambahan - bukan malah menjadikannya tambahan uang belanja. Anda bisa mulai menabung sekarang!
