Membuat Mengingat Jadi Mudah

Psikologi / 22 June 2009

Kalangan Sendiri

Membuat Mengingat Jadi Mudah

Puji Astuti Official Writer
4624

Apakah Anda seringkali sulit mengingat hal-hal yang dibacarakan sewaktu meeting? Atau Anda dapat mengingat dengan mudah walau hanya mendengar dan tanpa mencatatnya sedikitpun? Manusia menggunakan variasi dari kelima indera untuk memproses dan mengingat sesuatu. Uniknya, setiap orang memiliki caranya sendiri dalam memproses dan mengingat fakta-fakta  atau figure, hal inilah yang dinamakan sensory perception (Persepsi Indera).

Para peneliti gaya belajar, Walter Barbed an Raymond Swassing menghadirkan 3 model persepsi indera (cara mengingat) yang di gunakan oleh manusia dalam tingkat yang bervariasi. Hal itu adalah auditory, visual, dan kinistetik.

Orang auditory adalah orang yang belajar mendengarkan kepada instruksi verbal; mengingat dengan membentuk suara-suara dari kata-kata. Jika Anda orang yang bertipe auditory yang kuat, artinya bukan berarti Anda cukup mendengar sekali dan mengingat. Ini sesungguhnya berarti bahwa dalam banyak keadaan Anda perlu mendengar untuk diri sendiri mengatakannya supaya hal itu bisa secara efektif masuk dalam ingatan.

Jika Anda orang auditory mungkin Anda menemukan bahwa Anda membaca dengan suara kuat, berbicara kepada diri sendiri, atau mengulangi instruksi untuk meyakinkan diri bahwa Anda telah mengerti.

Orang visual, adalah pribadi yang belajar dengan melihat dan mengamati. Mereka menggunakan asosiasi visual yang kuat. Orang tipe ini biasanya menghubungkan gambar-gambar dengan kata-kata dalam pikirannnya. Mereka seringkali di tuduh melamun karena apa yang mereka lakukan.

Orang yang memiliki memampuan mengingat secara visual akan lebih efektif lagi dengan penggunaan warna-warna cerah dalam menulis atau mengkategorikan tugas, atau bahkan menggunakan mind map.

Orang Kinistetik, mereka belajar dengan terlibat secara fisik dan benar-benar mengerjakan sesuatu dengan apa yang sedang dipelajari. Orang-orang jenis ini biasanya adalah jenis orang yang tidak bisa diam. Saat menghafalkan sesuatu mereka sering mengetuk-ngetukan kaki, menggoyangkan pensilnya, atau bahkan berjalan bolak-balik ruangan.

Sebagian besar orang menemukan diri mereka kuat dalam setidak-tidaknya dua dari modalitas-modalitas ini dan mungkin bahkan ketiga-tiganya. Tidak ada suatu batasan bahwa seseorang hanya memiliki satu atau dua kemampuan saja. Jika Anda sendiri tidak yakin pendekatan mengingat Anda secara auditory, visual atau kinestetik, Anda bisa terus pelajari setiap pendekatan dan temukanlah metode yang paling tepat untuk diri Anda.

Sumber : Cara Mereka Belajar, Cynthia Ulrich Tobias, Fokus Pada Keluarga
Halaman :
1

Ikuti Kami