Lima Langkah Mengendalikan Diri

Psikologi / 21 May 2009

Kalangan Sendiri

Lima Langkah Mengendalikan Diri

Puji Astuti Official Writer
5776

Banyak masalah datang dalam kehidupan, namun orang-orang tidak pernah menyadari bahwa seringkali itu bersumber dari ketidakmampuan dirinya untuk mengendalikan diri. Hal ini terjadi karena kita dibesarkan untuk dikendalikan secara eksternal. Orangtua seringkali mengendalikan kehidupan anak-anaknya, bahkan ketika mereka sudah dewasa dan memasuki pernikahan. Dengan melakukan hal tersebut, orangtua membuat anaknya tidak mampu membuat keputusan sendiri, dan bergantung pada faktor eksternal dari dirinya dalam menjalani kehidupan.

Seseorang yang bisa membuat keputusan sendiri, dengan mempertimbangkan baik dan buruknya tanpa pengaruh ekternal adalah ibarat seseorang yang menggunakan  sebilah pedang yang tajam.

Mereka yang memiliki kendali internal membuat keputusan sesudah mempertimbangkan baik-baik, karena mereka percaya bahwa keputusannya benar bagi mereka, bukan karena anggapan orang lain. Inilah ciri-ciri orang yang memiliki kendali internal yang baik :

  • Memiliki kebanggaan diri

Orang ini mampu mengendalikan diri karena dia bisa merasa puas dengan dirinya sendiri. Mereka menilai dirinya secara rasional. Akal budi mereka menjadi hakim yang jujur dan memaafkan, hal ini membuat mereka mampu  bangkit kembali dari kegagalan. Untuk menjadi pribadi yang seperti ini, seseorang harus dibesarkan dengan  penuh kasih sayang dan penerimaan.

  • Berkompetensi

Orang yang memiliki kompetensi merasa aman, dia tidak takut dengan kritikan. Kegagalan baginya tidak berkaitan dengan harga diri, mereka akan dengan mudah untuk mencoba kembali dengan cara lain. Orang-orang seperti ini berani mengambil resiko, dan keberhasilan-keberhasilan yang diraihnya membantu mereka untuk menyadari potensi diri mereka.

Pada masa anak-anak, orang yang berkompetensi tidak dipermalukan ketika gagal, namun diberi dorongan. Hal inilah yang membuat mereka tidak takut dengan kegagalan dan kritikan.

  • Pribadi yang mandiri

Begitu seseorang memiliki kompetensi, dia secara otomatis akan mengarah menjadi seseorang yang mandiri. Pertimbangannya yang kuat membantu mereka untuk menjadi pemikir dan pemecah masalah yang mandiri.

  • Berkarakter dan moral yang tinggi

Secara moral, dengan minat yang baik, pribadi yang mandiri akan melakukan apa yang benar. Hal ini di karenakan keputusan-keputusannya tidak ada hubungannya dengan perkiraan atau pengakuan dari orang lain.

  • Menjadi nilai tambah bagi kelompok

Sudah merupakan kebutuhan dasar bagi manusia untuk hidup dalam kelompok. Tetapi hal yang buruk dari kehidupan kelompok adalah banyak orang berusaha mencari pemenuhan untuk merasa diterima, dan dibutuhkan dengan memanipulasi kelompoknya. Mereka mencari pujian, menjadi penjilat kepada mereka yang lebih berkuasa, dan akhirnya mengorbankan identitas dirinya untuk mendapatkan penerimaan.

Namun orang yang positif dan memiliki kendali internal akan bertindak sebaliknya. Dia tidak menjadikan kelompoknya sebagai acuan bagi kehidupannya, tetapi dia memilih untuk menghasilkan sesuatu daripada meminta sesuatu. Dia akan mencari cara untuk berkontribusi bagi kelompoknya. Orang ini tidak secara membabi buta patuh pada kelompoknya.

Semakin sedikit Anda bersandar pada pengaruh dari luar diri Anda, kelima hal diatas akan semakin kuat muncul dalam hidup Anda. Dengan memiliki kendali diri yang baik, Anda bisa hidup lebih bahagia dan sederhana.

Sumber : Raising Independent Children, Elisa Medhus, M.D; BIP
Halaman :
1

Ikuti Kami